Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Stok Gas Bumi Melimpah, PGN Kembali Tambah 1.624 Jargas di Sekayu

Salah satu pengguna gas alam di Sekayu, Muba. (IDN Times/Yuliani)
Salah satu pengguna gas alam di Sekayu, Muba. (IDN Times/Yuliani)
Intinya sih...
  • Pertamina Gas Negara (PGN) akan menambah 1.624 sambungan jargas rumah tangga di Muba
  • Penambahan jaringan ini didukung oleh Pemerintah Kabupaten Muba karena daerah tersebut merupakan penghasil gas bumi
  • Bupati Muba berharap layanan jargas diperluas hingga 90 persen untuk kesejahteraan masyarakat
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Musi Banyuasin, IDN Times – Pertamina Gas Negara (PGN) akan menambah 1.624 sambungan jargas rumah tangga secara mandiri di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) selama 2025. Beberapa tempat yang akan dipasang yakni kelurahan di Kecamatan Sekayu, yaitu Kelurahan Balai Agung, Kayuara, Serasan Jaya dan Soak Baru.

Pemerintah Kabupaten Muba menyambut baik penambahan jaringan ini. Mengingat Muba sebagai salah satu daerah penghasil gas bumi melimpah. Untuk potensi calon pelanggan yang tersebar di Sekayu bahkan mencapai kisaran 2.500 sambungan gas rumah tangga (SRT).

1. Pembiayaan sambungan kali ini dilakukan secara mandiri

Ilustrasi aktivitas petugas PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk di pipa gas bumi. (Dok. PGN)
Ilustrasi aktivitas petugas PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk di pipa gas bumi. (Dok. PGN)

Area Head PGN Palembang, Braman Setyoko mengatakan, penambahan ini tidak seperti sebelumnya yang bersumber dari dana APBN. Kali ini pembiayaan dilakukan secara mandiri dengan tarif Rp10.000/m³ untuk pemakaian 4-50 m³ per bulan, dan penalti Rp12.000/m³ jika melebihi 50 m³.

“Pembangunan jargas di Muba telah dimulai sejak 2017, mencakup Sekayu 10.000 sambungan, Bayung Lencir 2.000, dan Sungai Lilin 3.000. Kini antusiasme masyarakat sangat tinggi, karena terbukti aman dan efisien,” ujar Braman, Kamis (8/5/2025).

2. Jumlah kontruksi sambungan tertinggi ada di Sekayu

Jaringan gas untuk rumah tangga. (Dok. PGN Palembang)
Jaringan gas untuk rumah tangga. (Dok. PGN Palembang)

Berdasarkan data sepanjang 2024 pengguna jargas PGN tertinggi berada di Muba dengan total 16.267 pipa yang telah terpasang. Jumlah kontruksi sambungan tersebut tertinggi di Sekayu karena gas bumi paling banyak berada di wilayah tersebut. Itu artinya, Muba atau Sekayu menjadi daerah yang memiliki infrastruktur jargas terbesar.

Sementara daerah paling rendah pengguna di OKU Timur, baru 2.934 pelanggan. "Kalau untuk seluruh wilayah kerja di Sumsel, PGN memiliki panjang pipa transmisi sepanjang 359,7 km," ungkapnya.

3. Jargas sebagai alternatif lebih ekonomis dibandingkan LPG tabung

Ilustrasi pemasangan jaringan gas. (Dok. PGN)
Ilustrasi pemasangan jaringan gas. (Dok. PGN)

Bupati Muba, HM Toha mengatakan, pihaknya sangat mendukung program perluasan jargas ini untuk dimaksimalkan. Bahkan ia berharap kalau bisa layanan nantinya diperluas hingga 80 sampai 90 persen, sehingga warga Muba bisa menikmati jaringan gas rumah tangga. 

"Ini solusi nyata bagi masyarakat untuk menekan biaya kebutuhan sehari-hari yang tentu saja akan berdampak demi kesejahteraan masyarakat Muba maju lebih cepat” jelasnya.

Menurutnya, pentingnya percepatan pembangunan jargas sebagai alternatif yang lebih ekonomis dibandingkan LPG tabung. Maka itu dengan dukungan penuh dari Pemkab Muba, PGN optimis perluasan jargas ini akan berjalan lancar dan memberi manfaat luas bagi masyarakat Muba. “Kami ingin sinergi ini terus diperkuat demi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yuliani
EditorYuliani
Follow Us