Pembinaan jadi Cara Awal Pemkot Bila Temukan ASN Positif Narkoba

- Pemerintah Kota Palembang rutin tes urine ASN untuk cegah narkoba
- Kolaborasi dengan BNN Sumsel, OPD seperti Kesbangpol dan DLH sudah rutin tes urine
- Tes urine bukan penindakan, tapi bentuk pembinaan; program akan berlanjut ke seluruh dinas
Palembang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang getol mencanangkan program Aparatur Sipil Negara (ASN) bebas barang terlarang atau narkotika dengan rutin menggelar tes urine di setiap instansi serta lembaga pemerintahan.
Selain tes urine, langkah Pemkot Palembang mencegah para ASN positif dan kecanduan narkoba yakni menerapkan pembinaan sebagai cara awal untuk menindak pegawai bila ditemukan adanya ASN positif narkoba.
1. Pemkot Palembang sediakan 700 alat tes urine

Mekanisme Pemkot Palembang mencegah ASN agar tak terkena barang terlarang dengan kolaborasi Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumatra Selatan (Sumsel). Kerja sama dilakukan dengan menyisir seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk tes urine secara bertahap.
Salah satu, OPD yang saat ini rutin menggelar tes urine yakni Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), kemudian Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Palembang.
Menurut Kepala Badan Kesbangpol Palembang, Rudy Indawan mengatakan, tahun ini Kesbangpol menyiapkan 700 alat tes urine. Alat tersebut untuk pengecekan bertahap.
"Tahap awal, tes urine di DLHK dan Satpol PP, ada 250 ASN mengikuti," katanya, Rabu (23/7/2025).
2. ASN Palembang belum ditemukan yang positif narkoba

Rudy menyampaikan, tes urine tidak bersifat penindakan, melainkan sebagai bentuk pembinaan kepada para ASN. Apabila ditemukan ASN positif narkoba, pemkot menindak pembinaan terlebih dahulu.
"Keputusan terkait sanksi atau tindak lanjut akan dikembalikan kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Palembang. Namun sampai saat ini, belum ditemukan ASN yang positif narkoba," jelas dia.
3. Pemkot bangun kinerja profesional dan bebas narkotika

Program pelaksanaan tes urine rutin lanjut Rudy, akan terus bergulir ke seluruh dinas di pemerintahan lingkukngan Pemkot Palembang. Tujuan program ini juga sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam menciptakan birokrasi yang bersih.
"Kita juga bangun kerja profesional dan bebas dari penyalahgunaan narkoba," katanya.