Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Mengenal Suku Mengkanau Bangka Tengah: Tradisi dan Kuliner Khasnya

Pesta adat murok jerami di Bangka Tengah (dok pribadi/Cici Nasya Nita)
Intinya sih...
  • Suku Mengkanau di Bangka Belitung ingin melestarikan budaya dan makanan khasnya
  • Sejarah suku Mengkanau berasal dari Kerajaan Sriwijaya dan telah beradaptasi dengan perkampungan Namang
  • Pesta Adat Murok Jerami merupakan ritual syukur atas panen yang melibatkan tradisi mengayunkan bulir beras dan pembuatan kuliner Kilok Durian

Suku Mengkanau merupakan suku yang ada di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, tepatnya suku asal warga Desa Namang, Kecamatan Namang, Kabupaten Bangka Tengah. Budaya suku nenek moyang warga Namang ini, ingin dilestarikan oleh pemerintah Kabupaten Bangka Tengah agar tidak hilang tergerus kemajuan zaman.

Pelestarian tradisi dan makanan khas suku ini juga mendapat dukungan oleh masyarakat setempat. Mengutip dari bangkatengahkab.go.id, pemkab berharap bahwa tradisi dan makanan khas Suku Mengkanau ini terus lestari dan bisa menjadi salah satu nilai tambah untuk mendongkrak pariwisata di Kabupaten Bangka Tengah.

1. Sejarah Suku Mengkanau

Pesta Adat Murok Jerami (dok pribadi/Cici Nasya Nita)

Sejarah suku Mengkanau urang Namang, Kabupaten Bangka Tengah ini, diturunkan dari Kerajaan Sriwijaya yang mulai berkembang sejak 350 tahun silam. Dari informasi yang diperoleh pemerintah desa, pada masa itu orang suku Mengkanau diyakini tinggal di pendalaman hutan tepatnya di kawasan Hutan Pelawan yang ada di Desa Namang, Kabupaten Bangka Tengah.

Lalu seiring zaman, orang-orang suku Mengkanau ini mulai ekspansif ke arah perkampungan penduduk, dan kini mereka sudah membaur dengan orang Namang.

2. Tradisi Pesta Adat Murok Jerami

Pesta Adat Murok Jerami Urang Namang (youtube.com/Pariwisata Bangka Tengah)

Pesta Adat Murok Jerami Suku Mengkanau Urang Namang ini dilakukan setiap tahun oleh pemerintah kabupaten dan desa setempat. Biasanya digelar saat panen raya di kawasan persawahan di Desa Namang, Kecamatan Namang, Kabupaten Bangka Tengah.

Murok Jerami merupakan ritual turun-temurun, yang pelaksanaannya dilakukan melibatkan orang suku Mengkanau. Tradisi ini sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan atas hasil panen yang telah diperoleh masyarakat.

Mengutip dari kanal YouTube Pariwisata Bangka Tengah, saat pesta Adat Murok Jerami Suku Mengkanau Urang Namang akan dimulai dengan membakar jerami. Lalu muncul asap yang tebal, kemudian terlihat beberapa orang di ladang sawah mengayun-ayunkan berisi bulir-bulir beras.

Saat mengayunkan bulir beras, ketua suku melafalkan doa kepada Sang Pencipta. Sementara beberapa orang perempuan menumbuk padi yang sudah ada di dalam lesung untuk dijadikan beras.

Selain bentuk rasa syukur kepada sang pencipta, tradisi Pesta Adat Murok Jerami Suku Mengkanau Urang Namang juga diyakini untuk memperkuat ikatan antara masyarakat.

3. Kilok Durian, Makanan Khas Suku Mengkanau

Kilok durian makanan khas suku mengkanau (dok pribadi/Cici Nasya Nita)

Saat pelaksanaan Pesta Adat Murok Jerami Suku Mengkanau Urang Namang, masyarakat juga akan membuat kuliner kearifan lokal bernama Kilok Durian. Makanan berbahan baku durian ini berasa manis dan legit serta memiliki cita rasa yang sangat khas.

Cara membuat kilok durian dengan mencampurkan durian, ubi rebus, tepung terigu, santan, gula aren, gula dan tepung. Untuk duriannya tidak perlu dipisahkan dari bijinya. Pengolahan durian seperti ini diyakini dapat bertahan lama pada saat musim durian yang kemudian bisa dibagikan kepada tetangga dan kerabat yang jauh.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us