Mahasiswa Palembang Bikin Aplikasi Deteksi Buah Segar
Belajar teknologi agar bermanfaat bagi banyak orang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Sejumlah mahasiswa di Palembang mulai menekuni dunia digital dengan menciptakan aplikasi bermanfaat bagi banyak orang. Ketertatikan anak muda Bumi Sriwijaya ini juga tak terlepas dari minat teknologi yang luar biasa.
Seperti yang dilakukan Ahmad Emir Alfatah, mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang berhasil membuat web portal untuk mendeteksi kesegaran buah bernama Fresh Rotten Fruit, yang bisa digunakan gratis tanpa perlu diunduh.
"Saya pernah belajar bidang pendidikan program dan website pembelajaran online dari Bangkit Academy. Saya membuat produk machine learning app yang dapat memprediksi kondisi buah itu segar atau busuk," ujarnya kepada IDN Times, Selasa (7/7/2020).
Baca Juga: [WANSUS] Menjajal Rapat, Aplikasi Besutan Anak Muda Asal Palembang
1. Membuat aplikasi digital bertujuan untuk membantu banyak orang
Produk digital tersebut, kata Emir, ia buat untuk menambah pengetahuan seseorang apakah buah layak makan atau tidak. Ditambah lagi, Indonesia memiliki banyak penjual dan penyuka buah dengan banyak jenis.
"Tapi tidak semua orang tahu bagaimana kesegarannya. Saya masih terus belajar dengan berkumpul bersama rekan satu frekuensi, misal bergabung di komunitas Palembang Digital," tambahnya.
Baca Juga: Tak Hanya Pekerja Sektor Jasa, Pegawai Startup Digital Juga Rawan PHK
Baca Juga: Curhat Web Developer Palembang Sering Tak Dapat Apresiasi Publik