TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tekuk Perserang, Ini Fakta Menarik Laga Perdana Sriwijaya FC  

Tiga poin pertama di Stadion Gelora Sriwijaya

IDN Times/Feny Maulia Agustin

Palembang, IDN Times - Sriwijaya FC berhasil mengawali kampanye dihadapan publik sepakbola Sumsel dengan mempersembahkan tiga poin, usai mengalahkan Perserang-serang Banten, pada Laga perdana Liga 2 Indonesia, di Stadion Gelora Sriwijaya (GSJ) Palembang, Minggu (23/6).

Kemenangan tim berjuluk Laskar Wong Kito itu, lahir dari kaki Yericho Christiantono di menit 41 babak pertama. Gol dari pemain bernomor punggung 21 itu, merupakan satu-satunya gol pada laga tersebut.

Baca Juga: Waktu Mepet, Sriwijaya FC Launching Skuad 2019 Bareng Doa Bersama

1. Sriwijaya FC masih banyak lakukan kesalahan

IDN Times/Feny Maulia Agustin

Usai pertandingan, Pelatih Kepala SFC, Kas Hartadi mengakui, memang selama 90 menit pertandingan berjalan, anak asuhnya cukup banyak melakukan kesalahan. 

"Banyak transisi dari menyerang ke bertahan. Babak pertama kita kalah di gelandang karena winger tidak masuk. Ini memang laga perdana, pertandingan pertama ini sulit," ujarnya saat memberikan keterangan pers.

2. Kubu Perserang tak puas keputusan wasit

Nada kecewa muncul dari Pelatih Perserang-serang, Jaya Hartono, yang menilai keputusan wasit Ridwan Pahala asal Jawa Barat, yang tidak mengambil keputusan saat pemainnya Hari Habrian mengalami cidera. 

"Kenapa wasit takut mengambil keputusan, pemain saya masih dirawat oksigen sampai sekarang. Kapan sepakbola kita bisa maju kalo begini terus?" keluhnya.

"Percuma laporan dibuat, kita buang-buang waktu aja karena protes, ini pertandingan live ada kecurangan. Apalagi (pertandingan) tidak live," tukasnya.

Hari Habrian sendiri sempat mengalami cidera lantaran saling rebut bola antara penjaga gawang SFC, Galih Sudaryono. Akhirnya, striker Perserang itu harus ditarik keluar dan digantikan Sumarna. Hari pun langsung dibawa tim dokter untuk menerima perawatan.

Baca Juga: Enjoy Sejenak, Sriwijaya FC Pilih Lapangan Tembak 

3. Umpan Yericho yang berbuah menjadi gol

IDN Times/Feny Maulia Agustin

Sementara, pencetak gol tunggal pada pertandingan itu, Yericho Christiantono tidak menduga, sepakan kaki kanannya berbuah menjadi gol. Karena, niat awalnya dia ingin memberi umpan.

"Tadi niatnya ngumpan, gak taunya langsung menuju ke arah gawang, gak nyangka kalo masuk gawang," katanya.

"Alhamdulillah dikasih rejeki dikasih 3 poin. Semoga di kasih poin lagi di laga tandang ke Cilegon. Kemudian dapat poin terus biar bisa juara," sambungnya.

Topik:
Berita Terkini Lainnya