TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

158 Atlet Sumsel Berlaga di PON Papua Menjalani Vaksinasi

Ada 120 atlet dan 38 pelatih beserta asisten menerima vaksin

Ketua KONI Sumsel sekaligus Presiden Klub Sriwijaya FC, Hendri Zainuddin. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Palembang, IDN Times - Seluruh kontingen Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021 asal Sumatra Selatan (Sumsel) termasuk pelatih, sudah menerima vaksinasi COVID-19 yang dikoordinir Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

"Ada 158 atlet dan pelatih disuntik vaksin. Ini adalah satu upaya pencegahan dan meminimalisir penularan COVID-19 bagi kontingen yang akan ikut di PON," ujar Ketua Umum KONI Sumsel, Hendri Zainuddin melalui siaran pers yang diterima IDN Times, Rabu (2/6/2021).

Baca Juga: KONI Sumsel Batasi Usia Maksimal Atlet di Ajang Porprov 2021

1. Sediakan vaksinasi susulan bagi atlet

KONI Sumsel melakukan rapat virtual ZOOM bersama KONI Pusat, membahas penundaan PON Papua 2020 (IDN Times/Humas KONI Sumsel)

Setiap atlet dan pelatih memang diwajibkan mengikuti vaksinasi COVID-19, Senin (2/6/2021), di Kantor Kesehatan Pelabuhan Palembang sejak pukul 07:00 WIB.

"Kalaupun ada yang berhalangan atau kondisi tubuh tidak fit, tentu ditunda namun nanti dijadwalkan ulang untuk suntik vaksin," kata dia.

2. Vaksinasi COVID-19 diharapkan bisa meningkatkan rasa percaya diri atlet

Situasi kantor KONI Sumsel di Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Menurut pria yang juga menjabat sebagai Presiden Klub Sriwijaya FC ini, jumlah atlet yang menerima vaksin mencapai 120 orang dan 38 pelatih beserta asisten.

"Dengan adanya vaksin ini, kami harapkan atlet nantinya lebih percaya diri pada ajang PON 2021 di Papua nantinya," timpalnya.

Baca Juga: Bulu Tangkis Sumsel Genjot Pembinaan Jelang PON di Papua

Berita Terkini Lainnya