Gegara Oplet Feeder, Penumpang LRT Palembang Meningkat Tajam

Penumpang LRT sepanjang 2022 sudah mencapai 1.705.399 orang

Palembang, IDN Times - Angkutan Feeder Light Rail Transit (LRT) atau Oplet Musi Emas diklaim meningkatkan peminat kereta ringan tersebut. Sejak ada armada 29 oplet sumbangan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), minat masyarakat makin meningkat karena moda transportasi massal makin terintegrasi.

Masyarakat memiliki pilihan untuk meneruskan perjalanan menggunakan oplet meski daerah tujuan tak dilewati LRT. Sepanjang 2022, tingkat okupansi LRT sejak Januari-Agustus telah mencapai 1.705.399 penumpang.

"Jumlah tersebut sudah melebihi penumpang sebelum massa pandemik. Untuk dua pekan di Agustus saja sudah ada 101.959 penumpang. Melihat capaian ini, bukan tidak mungkin melebihi jumlah okupansi 2019 (2.619.519 penumpang)," ungkap Kepala Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumatra Selatan (BPKARSS), Dedik Tri Istiantara, Senin (15/8/2022).

Baca Juga: Promo Kartu Merdeka, Naik LRT Sumsel Sebulan Hanya Rp30.000 

1. Integrasi LRT sasar wilayah padat penduduk di Palembang

Gegara Oplet Feeder, Penumpang LRT Palembang Meningkat TajamNew oplet, angkutan umum untuk mengintegrasikan LRT Palembang (IDN Times/pemprov Sumsel)

Dedik menjelaskan, integrasi angkutan umum dan LRT mencakup wilayah-wilayah padat penduduk di Palembang. Hal ini membuat masyarakat tak lagi kebingungan meneruskan perjalanan dari stasiun LRT terdekat.

Pihaknya mencatat, ada dua rute angkutan feeder yang mengantar maupun mengangkut penumpang di stasiun. Rute pertama yaitu lintas Talang Kelapa-Talang Buruk via Stasiun Asrama Haji dengan panjang rute 20,4 Km. Lalu rute kedua yaitu lintas Asrama Haji-Sematang Borang via jalan Noerdin Panji dengan panjang rute 40.2 Km.

"Jadi harapannya feeder ini bisa ditambah di stasiun lainnya. Kami terus berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan daerah untuk penambahannya," ungkap dia.

Baca Juga: Angkutan Umum dengan AC Beroperasi di Palembang 1 Juli 2022, Gratis!

2. Balai Kereta Api Ringan Sumsel akan tambah jam operasional oplet

Gegara Oplet Feeder, Penumpang LRT Palembang Meningkat TajamNew oplet, angkutan umum untuk mengintegrasikan LRT Palembang (IDN Times/pemprov Sumsel)

Selain mengandalkan integrasi transportasi massal di Palembang, BPKARSS akan meningkatkan jam operasional LRT dari sebelumnya pukul 06.00 WIB menjadi 05.00 WIB. Hal ini bertujuan untuk mengangkut penumpang pesawat yang ingin menuju Bandara menggunakan LRT.

"Jumlah perjalanan pun akan bertambah dari 88 kali menjadi sekitar 90 perjalanan. Bahkan lebih," ucap dia.

3. Akan gandeng pelajar untuk gunakan LRT

Gegara Oplet Feeder, Penumpang LRT Palembang Meningkat TajamIDN Times/Reza Iqbal

Setiap harinya, LRT Sumsel dapat mengangkut rata-rata penumpang mencapai 7.000 penumpang per hari. Sedangkan saat weekend meningkat sampai 10.000 penumpang. Ke depan, pihaknya berencana mengajak masyarakat untuk beraktivitas menggunakan LRT terutama pekerja dan pelajar.

"Kami juga membuat program edukasi bagi siswa sekolah agar bisa memanfaatkan LRT Sumsel untuk bepergian," tutup dia.

Baca Juga: Hore, Pelajar dan Mahasiswa Sumsel Diberi Harga Khusus Naik LRT

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya