Palembang Bakal Buka Seleksi untuk 1.800 Guru PPPK
Ilustrasi Profesi (Guru) (IDN Times/Mardya Shakti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Pendidikan (Disdik) bakal membuka seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Setidaknya ada 1.800 kuota yang dibutuhkan oleh Disdik Palembang. Seleksi membuka peluang ribuan guru honorer untuk menjadi PPPK.
"Tujuannya untuk menyejahterakan guru, khususnya yang masih honorer di Kota Palembang," ujar Kepala Disdik Palembang, Ansori, Minggu (7/5/2023).
Baca Juga: Fokus Rekrut PPPK, Banyuasin Putuskan Tak Menambah Guru Honorer
1. Disdik Palembang terima 3.500 guru PPPK
Ilustrasi sekolah.ANTARA FOTO/Muhammmad IqbalSebelumnya, Disdik Palembang telah menerima PPPK dari status guru honorer sebanyak 3.500 orang pada 2022. Pengangkatan tersebut berdasarkan hasil ujian komputer melalui sistem Computer Assisted Test (CAT) dan hasil observasi.
"Dari 3.500 ini, sebanyak 3.033 orang hanya tes observasi karena telah lulus passing grade yang terdata di Dapodik," kata dia.
Baca Juga: Palembang Ajukan 1.100 Kuota Tambahan untuk PPPK Guru
2. Guru PPPK akan mendapatkan gaji dan tunjangan profesi
Ilustrasi guru mengajar di sekolah (IDN Times/Sukma Sakti)Sedangkan 467 orang di antaranya dinyatakan lulus setelah melakukan tes kompetensi dengan ujian komputer. Harapan ke depan, pengangkatan PPPK dan perubahan status guru dari honorer bisa menjamin kesejahteraan ekonomi bagi tenaga pendidik.
"PPPK guru ini mendapatkan gaji dan tunjangan profesi," timpalnya.
3. Minta guru PPPK meningkatkan kualitas lewat program pendidikan dan sertifikasi
Ilustrasi aktivitas di sekolah. IDN Times/Feny Maulia AgustinAnsori menambahkan, setelah guru honorer resmi diangkat menjadi PPPK, mereka diminta tertib mengikuti pelatihan demi meningkatkan kualitas pendidikan.
"Kami meminta para guru mengikuti program-program peningkatan kompetensi dan sertifikasi, serta memberikan solusi kebutuhan guru di Palembang," jelas dia.
Baca Juga: Tak Masuk Pendataan BKN, Puluhan Honorer Muba Cegat Pj Bupati
