TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Wisma Atlet Jakabaring Kembali Isolasi Puluhan Pasien COVID-19

2 pasien dilarikan ke RS karena kondisi kesehatan menurun

Wisma atlet Jakabaring Palembang. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Palembang, IDN Times - Wisma Atlet Jakabaring, Palembang, kembali beroperasi sehari usai Idul Fitri. Dibukanya Tower 8 wisma atlet untuk mengantisipasi meningkatnya Bed Occupancy Rate (BOR), atau keterisian kamar penanganan pasien COVID-19 di Sumsel, khususnya Palembang.

"Sejak kembali dibuka untuk penanganan COVID-19, tercatat sudah ada 26 orang yang diisolasi," ungkap Person In Charge (PIC) Rumah Sehat Tower 8 Wisma atlet Jakabaring, Palembang, Muhammad Buhori, Senin (24/5/2021).

Baca Juga: Polda Sumsel Temukan 34 Pemudik Positif COVID-19

1. Kondisi kesehatan dua pasien yang menurun dilarikan ke RS

Wisma atlet Jakabaring Palembang. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Dari 26 orang yang diisolasi, masih ada 21 orang yang dirawat. Sedangkan tiga orang pasien dianggap negatif, dan dua lainnya harus dirujuk ke rumah sakit karena kondisi kesehatan yang menurun.

"Jadi dari 21 orang yang saat ini dirawat di Wisma Atlet, masih ada delapan orang yang masih akan dipastikan hasil Polymarese Chain Reaction (PCR)," jelas dia.

2. Kebanyakan pasien enggan diisolasi di Wisma Atlet

Wisma atlet Jakabaring Palembang. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Rata-rata mereka yang dibawa ke Wisma Atlet adalah pemudik menuju Pulau Jawa maupun sebaliknya. Kebanyakan dari mereka dibawa oleh aparat kepolisian karena hasil rapid antigen positif di perbatasan Ogan Komering Ilir (OKI).

"Saat penyekatan mereka di-swab antigen dan rata-rata positif. Biasanya kalau positif antigen, PCR-nya juga positif. Memang rata-rata pemudik yang dibawa polisi enggan diisolasi. Kami harus menjelaskan bahwa kami di sini hanya menjalankan tugas negara untuk kesehatan bersama," ujar dia.

Baca Juga: COVID-19 di Sumsel Melonjak, Pasien Bergejala Capai 69 Persen

Berita Terkini Lainnya