TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Laksanakan PSU, Masyarakat PALI Antusias Mencoblos di 4 TPS

Bawaslu pastikan tak ada intimidasi sampai pemilihan

Proses pelaksanaan PSU di Kabupaten Pali, Sumsel (IDN Times/Rangga Erfizal)

Penukal Abab Lematang Ilir, IDN Times - Pemilihan Suara Ulang di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PSU PALI), Sumatra Selatan (Sumsel), resmi dilakukan sejak pukul 08.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB, Rabu (21/4/2021). PSU dilakukan di empat Tempat Pemungutan Suara (TPS) di tiga kelurahan, yakni Air Hitam, Tempirai, dan Kelurahan Babat.

"Antusias masyarakat di PALI sangat luar biasa untuk PSU hari ini. Terhitung ada 345 DPT yang memiliki suara di TPS 008 Kelurahan Babat telah hadir sejak pagi hari. Hingga pukul 09.30 WIB sudah sekitar 150 warga yang menyalurkan suaranya. Artinya sudah 45 persen yang hadir," ungkap Koordinator Divisi Pengawasan Humas dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Sumsel, Junaidi, Rabu (21/4/2021).

Baca Juga: Polres PALI Sebar 500 Personel Amankan PSU di Empat TPS

1. Berharap jumlah partisipasi warga tinggi

Proses pelaksanaan PSU di Kabupaten Pali, Sumsel (IDN Times/Rangga Erfizal)

Junaidi menjelaskan, 45 persen suara yang sudah tersalurkan merupakan bukti yang cukup besar. Menurutnya, angka tersebut saja sudah memenuhi target. Namun harapannya jumlah pemilih akan lebih meningkat hingga pemilihan selesai dilakukan.

"Mudah-mudahan angka partisipasi PSU tinggi, karena akan menentukan siapa yang akan menang," ungkap dia.

2. Bawaslu tidak temukan kecurangan sebelum PSU

Proses pelaksanaan PSU di Kabupaten Pali, Sumsel (IDN Times/Rangga Erfizal)

Junaidi juga menjelaskan, antusiasme masyarakat PALI mengikuti PSU dibuktikan dengan undangan. Sejak TPS belum dibuka, masyarakat sudah hadir untuk memakai hak suara mereka.

"Selama tiga hari ini saya mengikuti perkembangan dari mulai pendirian TPS hingga pembagian formulir atau surat C6, semua berjalan sesuai aturan dan koridor hukum," jelas dia.

Junaidi meyakini kondisi keamanan akan tetap berjalan kondusif sampai penghitungan suara PSU dilakukan. Bawaslu Sumsel katanya bersyukur hal-hal yang tak diinginkan seperti money politic dan intimidasi dapat diredam.

"Sampai dengan sekarang belum ada laporan resmi soal pelanggaran. Memang ada informasi soal intimidasi, tetapi itu sebatas humor karena belum ada laporan ke Bawaslu. Kalaupun ada akan kita proses," beber dia.

3. Siapapun menang dan kalah diharapkan terima hasil

Proses pelaksanaan PSU di Kabupaten Pali, Sumsel (IDN Times/Rangga Erfizal)

Seorang warga bernama Anton Reno (34) mengungkapkan, informasi PSU sudah diterimanya sejak sebulan lalu pasca putusan MK. Dirinya mengatakan, baru mendapatkan undangan C6 pada dua hari jelang pemilihan.

Dirinya berharap siapa pun yang nantinya diumumkan menang pilkada bisa legowo menerima hasil yang sudah ada. "Jangan sampai diulang lagi, kalau bisa siapa pun menang menerima," ujar dia. 

Baca Juga: Jelang PSU Pali, Petahana HERO Yakin Menang di Kampung Halaman

Berita Terkini Lainnya