Waduh, Angka Perceraian di Palembang Naik 30 Persen Selama Pandemik
Penyebabnya masalah ekonomi, perselingkuhan, dan KDRT
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Kementerian Agama (Kemenag) Kota Palembang mencatat angka perceraian meningkat dalam setahun terakhir, khususnya selama pandemik COVID-19 terjadi sejak tahun lalu.
"Kisruh rumah tangga naik hingga 30 persen dengan keluhan masalah ekonomi," ujar Kepala Kemenag Kota Palembang, Deni Priansyah kepada IDN Times, Minggu (8/8/2021).
Baca Juga: Awalnya Dijodohkan, 11 Artis Ini Akhirnya Menikah dan Bahagia
1. Kasus ekonomi menjadi masalah dominan perceraian terjadi
Berdasarkan data Badan Penasihatan, Pembinaan, dan Pelestarian Perkawinan (BP4) Palembang, penyebab perceraian tak cuma karena masalah ekomomi melainkan orang ketiga dan kekerasan dalam rumah tangga.
"Rata-rata mereka yang melapor adalah istri dengan berbagai masalah seperti KDRT, dugaan perselingkuan suami atau istri, masalah ekonomi, dan kasus-kasus sosial lainnya," kata dia.
Baca Juga: Menikah Lebih dari Sekali, 9 Artis Pria Ini Punya Banyak Anak