Viral Fasilitas BIM Tak Berfungsi, Angkasa Pura Minta Maaf
- Fasilitas di Bandara Internasional Minangkabau banyak tidak aktif dan dikritik oleh konten kreator di Instagram.
- Kritikan berupa kurangnya fasilitas, seperti shuttle bus dan sky bridge yang menghubungkan stasiun kereta api dengan stasiun keberangkatan atau kedatangan di bandara.
- Pihak Bandara Internasional Minangkabau (BIM) telah menanggapi kritik tersebut, menyatakan permohonan maaf, dan akan terus berbenah untuk meningkatkan fasilitas.
Padang, IDN Times - Viral di media sosial fasilitas di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) banyak yang tidak aktif dan dikritik oleh seorang konten kreator di Instagram. Kritikan tersebut diunggah oleh pemilik akun Instagram @Kintanbay26 yang mengeluh dengan kurangnya fasilitas yang disediakan di bandara bertaraf Internasional tersebut.
"Harusnya dari stasiun kedatangan ke stasiun bandara harusnya ada bus. Tapi kata petugasnya busnya sudah gak ada," kata perempuan yang baru sampai di Bandara tersebut dalam video yang diunggah pada Senin (12/5/2025) lalu.
1. Jalan kaki jauh dalam panas dan hujan
Perempuan yang ada di dalam video tersebut mengungkapkan bahwa ia harus berjalan kaki sangat jauh dari stasiun keberangkatan ke stasiun kereta api yang ada di bandara tersebut.
"Saya harus berjalan kaki sejauh antah. Kasihan juga ada yang berjalan kaki padahal sedang hujan," katanya.
Sementara, fasilitas sky bridge yang menghubungkan antara stasiun kereta api dengan stasiun keberangkatan ataupun kedatangan di BIM juga tidak aktif.
"Harusnya kalau gak ada bus fasilitas yang ini diaktifkan. Tapi ini sepertinya memang sudah lama gak aktif ini," katanya.
2. Sky bridge memang tidak aktif
Pihak Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menyatakan sudah menanggapi soal video viral tersebut dan dianggap sudah selesai untuk kritik tersebut.
"Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pengguna jasa bandara khususnya akses stasiun ke terminal," kata General Manager PT Angkasa Pura II Kantor Cabang BIM Bapak Dony Subardono, Jumat (16/5/2025).
Ia mengungkapkan, untuk bus yang membawa penumpang tersebut akan dikonfirmasi kembali kepada pihak Kereta Api Indonesia (KAI) nantinya.
"Untuk sky bridge memang tidak aktif dan akan segera diaktifkan kembali nantinya," katanya.
3. Minta hubungi contact center
Ia mengungkapkan, pihak Angkasa Pura menyatakan akan terus berbenah untuk meningkatkan fasilitas dan untuk permasalahan tersebut akan ditindaklanjuti.
"Bapak atau ibu yang ingin memberikan masukan soal pelayanan tersebut bisa melalui contact center Angkasa Pura Indonesia melalui nomor 138 atau 172," katanya.
