2 Motor Ngebut Sampai Tabrakan, 2 Pelajar di Prabumulih Tewas

Atas kejadian ini, Vino, pelajar asal Jalan Jenderal Sudirman, Prabumulih Barat, mengalami luka berat dan diduga mengalami patah tulang leher, lebam pada mata kiri, luka lecet di wajah, serta luka pada lutut kanan. Korban sempat tidak sadarkan diri dan segera dilarikan ke RS Pertamina Prabumulih. Namun sayang, nyawanya tak tertolong usai mendapatkan perawatan intensif

Lalu korban lainnya Melkiano, warga Jalan Karisma 2, Muara Dua, Prabumulih Timur, mengalami luka parah dengan indikasi patah tulang rusuk dan patah kaki kanan. Korban dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian. Sementara itu, penumpangnya Adi Ariansyah, warga Jalan Karisma 1, mengalami cedera kepala namun masih dalam keadaan sadar saat dievakuasi ke rumah sakit.

Kasat Lantas Polres Prabumulih, AKP Marlina mengatakan, insiden maut tersebut terjadi ketika Honda Vario 160 yang dikendarai Vino melaju dari arah Bakaran menuju Simpang Lima Lingkar. Dari arah berlawanan, Yamaha Vega R yang dikemudikan Melkiano datang membawa seorang penumpang. Diduga kedua motor tersebut berkecepatan tinggi di jalur mulus dan saat itu motor Vario dikemudikan Vino tak bisa dikendalikan lalu masuk ke jalur berlawanan

"Setibanya di lokasi kecelakaan, Vino diduga kehilangan kendali hingga memasuki jalur berlawanan. Situasi itu membuat tabrakan tidak dapat dihindari lantaran jarak kedua kendaraan sudah terlalu dekat," ujarnya Senin (17/11/2025).

Benturan yang cukup keras menyebabkan kedua motor mengalami kerusakan berat dan menimbulkan korban jiwa serta luka-luka. Bagian depan Honda Vario 160 terlihat ringsek, sementara Yamaha Vega R mengalami kerusakan pada ban dan bodi depan.

"Kedua kendaraan kini dibawa ke Kantor Sat Lantas Polres Prabumulih sebagai barang bukti. Petugas juga telah melakukan olah TKP serta meminta keterangan sejumlah saksi. Hari ini petugas masih melakukan penyelidikan lanjutan untuk memastikan penyebab pasti hilangnya kendali pada salah satu kendaraan," terang Kasat.