Sriwijaya FC Belum Bersikap Soal Tuntutan KLB PSSI
Namun Sriwijaya FC mendukung perubahan sepak bola Tanah Air
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 yang membuat jadwal Liga Indonesia setop sementara, mendorong Persebaya Surabaya dan Persis Solo kompak mengajukan Kongres Luar Biasa (KLB) kepada PSSI dan PT LIB.
Namun menurut Direktur Teknik Sriwijaya FC (Dirtek SFC), Indrayadi, manajemen Laskar Wong Kito mendukung aksi Persebaya Surabaya-Persis Solo yang mengajukan KLB kepada operator penyelenggara Liga Indonesia.
"Kita mendukung segala hal yg menuju sepak bola menjadi lebih baik," ujarnya kepada IDN Times, Selasa (25/10/2022).
Baca Juga: Soal Peluang KLB PSSI, Ada Aturan FIFA yang Harus Diikuti
Baca Juga: Biaya Operasional Sriwijaya FC Membengkak, Alasan Pemain Diliburkan
1. Sriwijaya FC baru mendengar kabar tuntutan KLB
Indrayadi menyebut meski Sriwijaya FC mendukung tuntutan Persebaya Surabaya-Persis Solo untuk KLB PSSI dan PT LIB, namun pihaknya sejauh ini belum bisa mengambil tindakan.
"Kami juga baru terdengar kabarnya (tunturan KLB). Sriwijaya FC belum bisa mengambil sikap dan langkah lanjutan," kata dia.
Baca Juga: Liestiadi Pulang Kampung, Sriwijaya FC Setop Latihan