TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Fakta Menarik Alap-alap Amerika, Si Setia Pengusir Burung Lain

Alap-alap Amerika setia pada pasangannya, lho

Alap-alap Amerika (commons.m.wikimedia.org/Gregory Slobirdr Smith)

Alap-alap Amerika merupakan falcon paling kecil dan biasanya berada di Amerika Utara. Mereka memiliki nama ilmiah Falco sparverius. Panjang tubuhnya mencapai 22-31 cm, dengan berat di kisaran 80-165 gram dan lebar kepakan sayap hingga 51 cm. Berbeda dengan burung pemangsa lainnya, alap-alap Amerika jantan dan betina terlihat berbeda dari bulunya.

Jantan mempunyai sayap berwarna abu-abu kebiruan dengan bintik hitam dan putih di bagian bawahnya. Jika kamu ingin mengetahui gaya hidupnya, fakta berikut bisa membantumu.

Baca Juga: 5 Tips Liburan Menyenangkan Membawa Bayi Naik Pesawat Terbang

1. Wilayah penyebaran alap-alap Amerika

Daerah perkembangbiakan alap-alap Amerika terbentang dari bagian tengah Alaska dan berat melintasi bagian utara Kanada hingga Nova Scotia. Mereka juga tersebar di selatan, sepanjang Amerika Utara, hingga bagian tengah Meksiko dan Karibia. Kebanyakan dari spesies ini berkembang biak di Kanada dan bagian utara Amerika Serikat.

Mereka bermigrasi ke selatan pada musim dingin, terkadang sampai ke Amerika Tengah dan Karibia. Animalia menginformasikan bahwa alap-alap Amerika ditemukan di berbagai habitat seperti padang rumput, gurun, dan kawsan terbuka dan semi terbuka lainnya. Mereka terkadang berada di daerah perkotaan dan pinggiran kota.

Baca Juga: Banyak Tikus di Kota Paris, Ini Penyakit yang Bisa Dibawa oleh Tikus!

2. Diet alap-alap Amerika

Alap-alap Amerika biasanya memakan serangga, tikus, kadal, dan ular. Sebenarnya mereka sangat disukai oleh para petani, sebab mereka membantu menjaga lahan pertanian bebas dari hewan yang bisa merusak tanaman. Saat berburu, alap-alap Amerika mencari mangsa dari tempat bertengger yang menghadap ke area terbuka.

Melansir The Peregrine Fund, ketika alap-alap Amerika menemukan mangsa, mereka langsung terjun dan menangkap mangsa di tanah. Tapi spesies alap-alap ini harus waspada karena bisa saja mangsanya bisa dicuri oleh burung lainnya.

3. Alap-alap Amerika bisa melihat sinar ultraviolet

Kemampuan melihat sinar UV merupakan ciri yang banyak ditemukan pada burung pemburu diurnal, atau hewan yang cenderung lebih aktif di siang hari.

Kemampuan tersebut membantunya melacak mangsa saat melayang di udara. Ada spekulasi bahwa kemampuan melihat sinar UV membantunya mendeteksi urine yang ditinggalkan hewan kecil berlarian, dilansir Wildlife Informer.

4. Alap-alap Amerika tidak membangun sarang

Alap-alap Amerika bersarang di pohon yang diabaikan oleh gagak, celah bebatuan, dan lubang lainnya yang bisa mereka temukan. Entah itu lubang alami atau yang dibuat oleh manusia. Mereka tidak bisa membangun lubang sarangnya sendiri, jadi alap-alap Amerika harus menemukan sarang yang ditinggalkan atau bahkan mengusir tuan rumah.

Alap-alap Amerika pernah terlihat mengusir bluebird dan tupai keluar dari sarangnya. Tidak sama seperti burung lainnya, mereka meninggalkan sarang dalam kondisi kotor. Itu dipenuhi oleh sisa bulu dan tulang. Walaupun berantakan, alap-alap Amerika masih akan kembali ke sarang yang sama setiap tahunnya.

5. Alap-alap Amerika memiliki cara berkomunikasi yang beragam

Alap-alap Amerika pada dasarnya mempunyai tiga panggilan. Vokalisasi terdengar seperti 'klee' biasanya digunakan oleh jantan dan betina saat bertukar rasa cemas atau gembira.

Alap-alap Amerika sering kali mengeluarkan suara 'chitter' untuk menarik dan memanggil lawan atau pasangan kawinnya, biasa terdengar saat masa pendekatan dan musim kawin. Mengutip dari laman Kidadl, alap-alap Amerika juga berkomunikasi melalui visual dan perubahan sikap.

6. Seberapa cepat alap-alap Amerika

Alap-alap Amerika bisa terbang dengan kecepatan hingga 104 km per jam. Mereka bahkan bisa melayang di udara hingga ketinggian 10-20 meter di atas tanah saat mencari makanan atau mangsa. Kemampuan terbang yang mumpuni sebagai burung pemangsa!

Verified Writer

Nur Aulia Safira

Grow in silence

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya