Pasutri Tewas Ditabrak Truk di Jalan Sekayu-Lubuk Linggau
(TKP kecelakan lalulintas di Jalinteng Sekayu -Lubuklinggau yang menewaskan Pasutri pada Senin sore) IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Musi Banyuasin, IDN Times - Sepasang suami istri (Pasutri) bernama Ramdon dan Inam kehilangan nyawa karena menjadi korban kecelakaan di Jalan Lintas Tengah (Jalinteng), tepatnya di Desa Ngunang Kecamatan Sanga Desa, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Senin (28/2/2022) sekitar pukul 17.00 WIB.
Insiden kecelakan kali ini melibatkan truk nomor BG 8398 KC bermuatan alat musik Om Rajawali. Sedangkan kendaraan korban berupa sepeda motor Suzuki Smash nomor BG 6440 JC.
1. Motor korban tiba-tiba berbelok ke Pertashop
Ilustrasi kecelakaan (IDN Times/Sukma Shakti)Kasat Lantas Polres Muba, AKP Sandi Putra mengatakan, laka lantas maut terjadi ketika pasutri itu mengendarai sepeda motor dari arah Lubuk Linggau menuju Sekayu. Namun tepat di Pertashop, korban yang beriringan dengan sebuah mobil tiba-tiba berbelok ke arah kanan.
Tiba-tiba saja dari arah berlawanan sebuah mobil truk yang dikendari oleh Muslimin (36), menghantam kedua pasutri tersebut. Keduanya meninggal dunia di tempat dan langsung dievakuasi oleh masyarakat dan dibantu aparat kepolisian.
Baca Juga: Kejari Masih Periksa Saksi Kasus Gratifikasi di BPN Palembang
2. Jenazah langsung dievakuasi ke Puskesmas
Ilustrasi korban tewas (IDN Times/ Mardya Shakti)Sandii menjelaskan, benturan yang keras akibat kecelakaan menjadi perhatian warga sekitar. Pihaknya pun telah memeriksa saksi atau warga yang menyaksikan langsung kecelakaan maut tersebut.
"Kita sudah menurunkan tim untuk olah TKP. Saat ini kedua jenazah sudah dievakuasi ke Puskesmas Rawat Inap Ngulak dan lalu lintas kembali normal. Sedangkan sopir truk sudah diamankan," tegasnya
Baca Juga: 2 Pemuda Keroyok Brimob di Lubuk Linggau, Dipicu Serempetan Mobil
3. Korban pamit hendak pergi ke Desa Ngulak
Ilustrasi kecelakaan lalu-lintas. IDN Times/Arief RahmatSeroang warga Desa Penggage, Suhairil mengatakan, korban berniat akan pergi ke Ngulak sebelum kejadian
“Waktu mereka mau berangkat tadi sempat saya sapa, katanya mau ke Ngulak. Tidak disangka berselang lima menit dapat kabar kalau keduanya mengalami kecelakaan,” ungkapnya.
Warga sekitar yang menyaksikan kejadian pun mengaku bahwa terdengar suara benturan keras dari truk yang menabrak sepeda motor.
“Sangat cepat pak kejadian. Kami tahu-tahu mendengar suara tabarakan. Tapi kata warga sekitar, dia mau berbelok ke Pertashop dan mobil truk datang,” ujar salah seorang warga lain.
Baca Juga: Gegara Tak Diberi Uang, Pria di Lubuk Linggau Cakar Wajah Istri
