Kesal Rumah Tangga Dicampuri, Pria Ini Bunuh Mertuanya
(Polres OKU Selatan saat menggelar press rilis pembunuhan) IDN Times/istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ogan Komering Ulu Selatan, IDN Times - Sundoto (31) warga Dusun V, Desa Damarpura, Kecamatan Buana Pemaca, Kabupaten OKU Selatan, tega menghabisi ayah mertuanya sendiri Ahyen (50) pada Jumat (4/8/2023) pukul 13.00 WIB.
Pembunuhan sadis menantu terhadap mertuanya berawal dari pelaku sering bertengkar dengan istri. Pelaku diduga kesal karena korban sering ikut campur urusan rumah tangganya, sehingga memicu pertengkaran dengan sang istri.
Baca Juga: Baru 3 Bulan Keluar Penjara, Pemuda Ini Sayat Leher Kakak Kandung
1. Mertua sering ikut campur masalah rumah tangga
(Polres OKU Selatan saat menggelar press rilis pembunuhan) IDN Times/istimewaWaka Polres OKU Selatan, Kompol Hardan mengatakan, pelaku merasa permasalahan rumah tangganya sering dicampuri oleh mertua.
"Pelaku kesal dan tidak suka kepada korban, sehingga timbul niat pelaku untuk membunuh korban. Kemudian pada Jumat, 4 Agustus 2023 sekitar Pukul 13.00 WIB, pelaku telah mempersiapkan 1 potong kayu bulat sepanjang 73 cm sebagai alat atau senjata membunuh korban," ujarnya.
Baca Juga: Kepala Dinas PU Perkim Dipanggil Kejati Sumsel Terkait Pasar Cinde
2. Pelaku serang korban dengan potongan kayu
(Polres OKU Selatan saat menggelar press rilis pembunuhan) IDN Times/istimewaKemudian pada pukul 14.00 WIB, pelaku pergi menuju ke rumah korban dengan membawa 1 potong kayu bulat dan 1 parang yang diikat di pinggang. Setelah pelaku sampai di rumah korban, ia langsung masuk dan menyerang.
"Pelaku langsung menyerang korban menggunakan kayu bulat dengan cara memukul secara bertubi-tubi ke arah kepala korban. Korban sempat melakukan perlawanan dengan cara menangkis pukulan tersebut," jelasnya.
3. Istri pelaku saksikan ayahnya dihabisi suami
Ilustrasi korban pembunuhan (IDN Times/Sukma Shakti)Saat kayu dilepas, pelaku langsung mencabut parang yang ada di pinggangnya. Kemudian menebaskan parang tersebut ke arah kepala dan leher korban.
"Melihat korban telah tergeletak lalu pelaku berbalik. Saat itu pelaku melihat istrinya sudah ada di TKP. Lalu pelaku mengambil senjata yang digunakan untuk membunuh korban dan pulang ke rumah," terangnya.
Kepada polisi, pelaku mengaku nekat menghabisi ayah mertuanya karena dendam setelah istrinya minta cerai. "Istri saya minta cerai, sebab mertua saya ikut campur terus," ujarnya.
Baca Juga: Tegur 4 Orang Pesilat Latihan, Warga Muba Tewas Dikeroyok
