TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Udara Palembang Tidak Sehat Akibat Kebakaran Lahan Gambut di OKI

Pemadaman karhutla masih dilakukan di Lempuing Jaya

Ilustrasi karhutla (Dok: Manggala Agni)

Intinya Sih...

  • Pemadaman karhutla dilakukan di Lempuing Jaya, Palembang
  • Kualitas udara tidak sehat dengan konsentrasi partikel PM 2,5 mencapai 97 mikrogram per meter kubik
  • Tim darat dan dua unit helikopter water boombing dikerahkan untuk pemadaman kebakaran lahan gambut

Palembang, IDN Times - Bau asap kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) mulai terasa di wilayah Palembang pagi hari ini. Diduga asap tersebut terbawa angin akibat kebakaran lahan melanda Lempuing, Ogan Komering Ilir (OKI).

"Saat ini tim Manggala Agni beserta semua Satgas sedang fokus pemadaman di Lempuing Jaya," ungkap Kepala BPPIKHL Wilayah Sumatra, Ferdian Kristanto, Selasa (13/8/2024).

Baca Juga: Pria di Banyuasin Ditangkap, Bakar Lahan 2 Hektare untuk Tanam Sawit

1. Kondisi udara tidak sehat pada pagi hari

Dari data Air Visual pada pukul 07.00-08.00 WIB, indeks kualitas udara berada pada kondisi tidak sehat dengan konsentrasi partikel (PM) 2,5 berada di angka 97 mikrogram per meter kubik (µg/m³). Sedangkan dari data BMKG kualitas udara terpantau tidak sehat dengan kondisi puncak berada di angka 81,60 mikrogram per meter kubik (µg/m³) per pukul 08.00 WIB.

"Dari beberapa lokasi mendeteksi bau asap dengan kondisi Indeks Standar Percemaran Udara (ISPU) sedang," jelas Ferdian. 

2. Kebakaran diketahui terjadi sejak kemarin

Ferdian mengatakan, saat ini tim darat sudah bergerak ke lokasi melakukan pemadaman. Sedangkan untuk hari ini dua unit helikopter water boombing dikerahkan melakukan pemadaman dari udara.

"Terdeteksi kebakaran telah terjadi sejak kemarin siang dan langsung dilakukan pemadaman sampai malam hari," jelas dia.

Berita Terkini Lainnya