TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Calon Pengantin Pria Tuntut Keluarga Wanita Ganti Uang Mahar 

Rencana menikah batal karena mempelai wanita menghilang

ilustrasi pernikahan (IDN Times/Mardya Shakti)

Palembang, IDN Times - Calon pengantin wanita bernama Junita melarikan diri sepekan sebelum hari pernikahannya. Hal itu membuat pihak mempelai pria tak terima dan meminta ganti rugi mahar yang telah diberikan.

Perwakilan keluarga mempelai pria yang diwakili Suparman, meminta pengembalian uang pengganti mahar sebesar Rp25 juta kepada pihak keluarga mempelai wanita.

"Pertemuan keluarga sudah dilakukan bersama perangkat desa di sana (Desa Kuang Dalam Timur, Kabupaten Ogan Ilir). Dalam pertemuan itu, Suparman meminta uang pengganti mahar sebesar Rp20 juta. Lalu uang tebus malu Rp5 juta," ungkap paman Junita, Dahri, Senin (4/12/2023).

Baca Juga: Calon Pengantin Wanita di Palembang Hilang Sepekan Sebelum Pernikahan

1. Keluarga merasa tertekan saat pertemuan

Foto calon mempelai wanita Junita (24) dikabarkan menghilang sepekan sebelum pernikahan (Dok: istimewa)

Dahri menilai, permintaan uang ganti rugi dari pihak mempelai pria sangat memberatkan. Apalagi nasib Junita belum diketahui sampai sekarang.

Dirinya menilai uang ganti rugi tersebut sangat tak pantas dilakukan. Pertemuan antar keluarga yang diniatkan untuk mencapai jalan tengah tak terpenuhi, karena hanya ada satu pihak yang memaksakan kehendaknya.

"Kami terpaksa turuti kemauan mereka karena ingin pulang dan menandatangani surat itu," ujar dia.

Baca Juga: 11 Orang Pendaki Gunung Marapi Sumbar Ditemukan Meninggal Dunia

2. Keluarga tak tahu kenapa Junita pergi

Ilustrasi Garis Polisi (IDN Times/Arief Rahmat)

Saat pertemuan berlangsung, pihak mempelai pria langsung mencecar dan menuduh keluarga wanita telah bersekongkol dengan Junita. Pihak mempelai pria beralasan uang itu dilarikan bersama-sama.

Tuduhan itu langsung dibantah ibunya Junita. Ibunya mengatakan pihak keluarga bahkan tak tahu alasan kenapa anaknya pergi.

"Katanya kalian boleh pulang tetapi salah satu harus tinggal. Dalam hal ini ayah Junita sempat mau ditahan," jelas dia.

Berita Terkini Lainnya