Tembak Pedagang Asongan hingga Tewas, Supir Truk Langsung Kabur

22 Jul 2019, 17:05 WIB

Ilustrasi korban. IDN Times/Sukma Shakti

Palembang, IDN Times - Warga di sekitar jalan poros Soekarno-Hatta, Simpang Macan Lindungan, Palembang, sempat dikejutkan dengan suara keras bak tembakan dari jalan yang lagi dipadati mobil truk.

Tak lama berselang, baru diketahui bahwa suara tersebut benar-benar dari senjata api. Warga yang menuju sumber suara, mendapati Muhammad Ridwan alias Dedek (37), penjual minuman di kawasan itu tewas dengan luka tembak di bagian dada kiri, Senin (22/7).

Informasi yang dihimpun IDN Times, Dedek yang saat itu menjajakan dagangannya terlibat adu mulut dengan diduga pelaku yang merupakan supir truk. Hingga pada akhirnya terjadi penembakan dan berakhir dengan tewasnya Dedek. Namun, hingga saat ini belum dapat dipastikan apa penyebab dari penembakan tersebut.

"Benar sudah terjadi penembakan yang menyebabkan korban meninggal dunia," ujar, Kapolsek Ilir Barat I Palembang Kompol Masnoni.

1. Warga hanya dengar suara letusan dan tiba-tiba korban tewas

Dok.IDN Times/Istimewa

Masnoni mengungkapkan, penembakan itu terjadi pagi menjelang siang, sekitar pukul 10.30 WIB dan kejadiannya juga berlangsung cepat. Memang banyak saksi mata yang mendengar suara ledakan. Namun saat dilihat asal suaranya, korban sudah tersungkur dengan luka.

"Untuk sementara belum ada saksi yang bisa dimintai keterangan, sejauh ini informasi yang diterima korban ditembak oleh sopir truk," ungkapnya.

2. Polisi mendalami bukti di TKP

Dok.IDN Times/Istimewa

Masnoni menjelaskan, dari keterangan awal di TKP, korban langsung ditolong oleh warga sekitar. Namun, tidak ada yang melihat atau mengejar pelaku, sehingga pihak kepolisian masih kesulitan mendalami kasus ini.

"Kami masih mengumpulkan bukti, mencari saksi yang mengetahui persis kejadian untuk mengungkap pelaku dan motifnya. Sebab pelaku langsung kabur usai kejadian dan tak seorang pun melihat nomor polisi yang tertera di mobilnya," jelas dia.

3. Polresta Palembang backup Polsek IB I

Dok.IDN Times/Istimewa

Sementara, Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Yon Winara mengatakan, pihaknya juga saat ini masih mendalami kejadian penembakan terhadap pedagang air minum kemasan, di simpang Macan Lindungan Kota Palembang. Pihaknya juga belum mengetahui apa motif di balik penembakan, apakah lantaran pungli atau dendam.

"Informasi awal saat mendapatkan laporan, kami mendapatkan pengakuan jika korban ini pedagang asongan yang berjualan di sekitar Simpang 4 Macan Lindungan. Saat ini korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan visum luar," ujar Yon di Rumah Sakit Bhayangkara.

4. Saksi Mata lihat korban memaki sopir truk

Dok.IDN Times/Istimewa

Menurut saksi mata, Dedek (22), yang berada di lokasi kejadian mengatakan, melihat korban memang terlibat cek-cok dengan pelaku. Korban sempat memaki pelaku dengan kata-kata kasar, sehingga korban mengeluarkan senjatanya.

"Aku liat dia (korban) tadi nyeberang membawa aqua menawar ke sopir truk tersebut, entah apa yang terjadi mereka ini adu mulut. Langsung sopir tersebut mengeluarkan senjata dan menembakkannya ke dada korban bagian sebelah kiri dari atas mobil 1 kali, sehingga korban jatuh ke aspal dan mengeluarkan darah di sekitar dadanya," katanya.