Tak Terima Dipelototi, Jukir Liar Tikam Ojol di Palembang

Dari keterangan sepupu korban, Supra mengatakan, kejadian berawal saat korban Andre hendak menemui Supra yang berjualan cilok di Alfamart. Kebetulan saat itu pelaku juga sedang berada di TKP. 

"Saat itu Andre menemui saya yang sedang istirahat ngobrol bersama dan berpapasan dengan pelaku. Namun pelaku merasa dipelototi dan menanyakan maksud tatapan kakak sepupu saya," ujarnya.

Kemudian korban menjawab jika dirinya tidak melotot ke pelaku. Merasa tak puas, pelaku lalu mengambil senjata tajam jenis pisau yang disimpannya diatas pohon dekat lokasi.

"Pelaku langsung menusuk kakak saya. Pertama mau tusuk perut, tidak kena. Lalu tusuk ke bawah ketiak kiri kena," jelasnya.

Melihat kejadian itu, Supra bergegas mencari bantuan agar pelaku dipisahkan dari korban. Tak lama berselang anggota polisi uang sedang melintas langsung menangkap pelakublalu dibawa ke Polda Sumsel.

"Pelaku ini sering marah tidak jelas dan mudah tersinggung tanpa alasan yang jelas. Mudah tersinggung dan sering ngajak ribut terus, kalau minta rokok dan tidak dikasih marah. Terus saya lagi telponan dia marah. Pelaku juga sering minum tuak," ucapnya.

Ayah korban, Aman Bahari (48) menambahkan, setelah kejadian penikaman itu, anaknya dilarikan ke rumah sakit. Selain luka robek di ketiak, korban juga mengalami sejumlah luka di beberapa bagian tubuh lainnya dan masih dirawat di RS Bhayangkara M Hasan Palembang.

"Untuk lukanya ada luka robek pada di tangan kanan, kuka robek di tangan kiri, luka robek di ketiak kiri dan luka robek di punggung belakang," katanya.

Aman yang tak terima dengan yang dialami anaknya, langsung melaporkan pelaku ke polisi. Ia bersyukur nyawa korban berhasil diselamatkan usai warga yang melerai langsung bergegas membawa anaknya ke RS Bhayangkara yang berada tak jauh dari lokasi kejadian.

"Laporan sudah langsung diterima polisi kemarin sore. Pelaku sudah diamankan itu informasinya langsung diproses," ungkapnya.

Sementara itu, Kasubdit Jatanras Polda Sumsel AKBP Tri Wahyudi mengatakan berdasarkan pemeriksaan sementara, Robi mengakui telah menganiaya korban. "Pelaku sudah ditahan dan mengakui perbuatannya," ujarnya singkat.