Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Plh. Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Agus Fatoni dalam webinar bertajuk “Integrasi Pengelolaan Anggaran di Daerah”, Selasa (23/11/2021) (Dok.Kemendagri)

Palembang, IDN Times - Pj Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel), Agus Fatoni, merespon positif hujan yang mengguyur sejumlah wilayah kabupaten dan kota kemarin. Menurut Fatoni, hujan turun tidak lepas dari upaya Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) dan atas izin Allah.

"Kita mengimbau agar Salat Istisqa masif digelar, baik di masjid, ponpes, dan lokasi lainnya," ungkap Agus, Rabu (18/10/2023).

1. Bersyukur hujan turun di Palembang

Ilustrasi hujan (IDN Times/Rangga Erfizal)

Fatoni mengatakan, sejumlah wilayah seperti Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Palembang, Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), serta Kabupaten Banyuasin, telah diguyur hujan. Ia berharap intensitas hujan yang turun dapat lebih masif.

"Alhamdulillah, kita bersyukur hujan turun di sebagian besar wilayah Kota Palembang dan Sumsel yang cukup besar," jelas dia.

2. BPBD perpanjang pelaksanaan TMC

Kondisi kabut asap di kota Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Kepala BPBD Sumsel, M Iqbal Alisyahbana berharap, hujan kemarin dapat mengatasi masalah karhutla. Pihaknya akan memperpanjang proses TMC hingga 22 Oktober mendatang.

"Kita sudah meminta untuk diperpanjang dan TMC akan dilakukan hingga 22 Oktober nanti," ujar Iqbal.

3. Titik api sempat mencapai seribu

Kabut Asap menutupi Kota Palembang pagi ini (IDN Times/Rangga Erfizal)

Iqbal juga mengatakan, titik api yang ada di Sumsel berjumlah 1.044. Titik api tersebar di Kabupaten OKI dengan 599 titik, Banyuasin 127 titik, Musi Banyuasin (Muba) 77 titik, dan Musi Rawas Utara (Muratara) 57 titik, serta Kabupaten Ogan Ilir (OI) ada 31 titik api.

"Titik api kemarin sempat menurun, tetapi naik menjadi 1.044 titik api," tutup dia.

Editorial Team