Pendidikan Sekolah Alam Makin Diminati Warga Palembang, Kok Bisa?
Palembang, IDN Times - Skema sekolah dengan kurikulum pengajaran di kelas dan alam semakin diminati masyarakat Kota Palembang. Pasalnya untuk sekolah alam di Palembang sudah berdiri empat yayasan. Keempat sekolah menawarkan sistem pembelajaran yang ramah anak-anak dengan sistem pembelajaran di luar kelas.
"Sekolah alam Indonesia (SAI) hadir dan berkembang untuk membangun dunia pendidikan lebih luas. Sejauh ini sudah ada 8 SAI di Indonesia termasuk satu di Palembang," kata Tri Puji Hindarsih, Sabtu (3/4/2021).
1. Anak diajarkan cara menggali potensi diri
Menurut Tri, konsep ditawarkan di SAI lebih kepada mengajak anak didik untuk dekat dengan penciptanya melalui alam. Anak-anak pun diajak berpikir lebih luas, melalui variasi metodologi yang fun dan dekat dengan siswa.
Saat ini SAI dengan real life experience-nya membawa anak-anak untuk lebih memiliki karakter yang kuat dan menjadi leader di bidangnya masing-masing.
"Luas ini dalam artian tidak hanya belajar di dalam sekolah. Tapi bisa di elaborasi dengan alam dan keahlian masing-masing anak," jelas dia.
2. SAI tidak fokus pada pembelajaran dalam kelas
Selain itu, Tri menjelaskan kurikulum SAI dengan sekolah lainnya sebetulnya tidak berbeda jauh. Pihaknya juga terus melakukan sosialisasi untuk menyamakan persepsi mengenai pendidikan secara nasional.
"Sebetulnya kurikulum kita dan pendidikan nasional tidak jauh berbeda. Hanya saja untuk di SAI sendiri, kita punya kelebihan yang mana tidak hanya fokus pada soal-soal ujian semata," tutur dia.
3. SAI libatkan orang tua dalam pembelajaran anak
Sementara itu, Principal SAI Palembang, Joko Siswanto mengatakan, pihaknya berusaha menebarkan manfaat di lingkungan sekitar, dengan visinya menjadi pusat pendidikan berwawasan global. Sekolah menempati lokasi baru di Jalan Sukabangun II Lorong Masjid (Depan Diklat Keuangan Palembang) Kecamatan Sukarame, Kota Palembang iini ingin berperan aktif di forum-forum tingkat daerah, nasional dan internasional.
"Kita mengusung konsep sekolah berbasis community based school, dimana bersama-sama dengan orang tua/komunitas membangun diri menjadi lebih baik," kata dia.