Misteri Mayat dalam Karung OKI Terungkap, Korban Pamit Lamar Kerja
- Keluarga mengenali pakaian dan anting korban
- Korban tidak kunjung pulang setelah pamit melamar kerja
- Dugaan penyebab kematian korban masih dalam proses penyelidikan
Ogan Komering Ilir, IDN Times - Misteri identitas mayat perempuan dalam karung goni yang ditemukan dengan wajah tertutup kaos hitam di semak-semak dekat perumahan masyarakat Desa Muara Baru, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir pada Minggu (15/6/2025) sekitar jam 15.30 WIB akhirnya terungkap.
Mayat tersebut bernama Marini (19) warga RT 3, Kelurahan Tanjung Rancing, Kecamatan Kayuagung, OKI. Korban dilaporkan telah hilang selama dua hari setelah pamit hendak mendaftar pekerjaan pada salah satu toko di Kecamatan Kayuagung pada Kamis (12/6/2025).
1. Keluarga kenali pakaian dan anting korban
Saudara korban, Marina (29) membenarkan bila yang ditemukan tersebut adalah jenazah adik bungsunya. Hal tersebut berdasarkan ciri-ciri yang ada di tubuh korban. Hanya saja, sepeda motor dan handphone yang dibawa sang adik sudah hilang dan tak ditemukan di TKP.
"Kami mengenali pakaian dan anting yang dipakai memang sama seperti yang dimiliki oleh adik saya," ujarnya.
2. Korban tak kunjung pulang usia pamit melamar kerja
Marina menambahkan, sebelum kejadian korban memang berpamitan dengan ibunya hendak melamar pekerjaan sebagai pelayan toko. Kebetulan korban baru sekitar satu tahun ini tamat SMA.
"Lebih dari sehari tak kunjung pulang, kami akhir ke sana (toko) menanyakan terkait pendaftaran lamaran kerja. Namun pemilik toko mengaku tidak ada pelamar atas nama Marini yang datang. Makanya kami curiga adik kami hilang dan melaporkan kejadian ke pihak kepolisian," ungkapnya.
Selang dua hari kemudian, keluarga mendengar kabar temuan mayat wanita di Desa Muara Baru. Hingga akhirnya orang tua korban datang untuk mengecek langsung kondisi dan keadaan korban.
"Orang tua kami langsung kesana dan setelah dievakuasi ke RSUD Kayuagung ternyata benar jenazah yang ditemukan adalah adik saya dilihat dari ciri-ciri dan pakaian yang dikenakannya," ucapnya.
3. Dugaan penyebab kematian korban masih dalam proses penyelidikan
Setelah memastikan identitas korban benar-benar Marini, akhirnya pihak keluarga membawa jenazah pulang ke rumah duka. Kemudian sekitar pukul 18.00 WIB, jenazah langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum Tanjung Rancing.
Sebelumnya Kapolsek Kayu Agung, Iptu Joni Saibi mengatakan, jika kasus ini masih dalam penyelidikan. TKP penemuan mayat juga sudah dipasang garis polisi untuk menggali bukti tambahan.
"Di sekitar TKP kami menemukan kaus hitam yang menutupi wajah korban. Dugaan penyebab kematian korban masih dalam proses penyelidikan intensif," tegasnya.
