Lubuk Linggau, IDN Times - Insiden jembatan gantung ambruk di objek wisata Batu Pepeh, tepian Sungai Malus, Kecamatan Lubuk Linggau Utara I Kota Lubuk Linggau pada Rabu (1/1/2025) sekitar pukul 13.00 WIB, menimbulkan korban luka dan langsung dilarikan ke dua rumah sakit.
Data sementara, tercatat ada delapan orang korban yang identitasnya sudah diterima pihak kepolisian. Semua korban dirawat di RS AR Bunda dan Rumah Sakit Petanang.
Kapolsek Lubuk Linggau Utara AKP Denhar menjelaskan, saat kejadian diperkirakan ada 50 orang berada di atas jembatan. Semuanya terjatuh ke sungai dan sebagian tempat kering ketika jembatan putus.
"Pasca kejadian beberapa korban yang jatuh ke bawah ada yang mengalami luka dan ada juga yang tak sadarkan diri," ujarnya.
Ia menambahkan, hasil olah TKP diperkirakan karena kapasitas pengunjung yang berlebihan melintas di atas jembatan sehingga tali seling jembatan terputus dari bagian pangkal jembatan.
"Dari pihak pengelola wisata Batu Pepeh, Eko alias Sangkut mengaku untuk sementara pengunjung yang hendak ke wisata diminta untuk putar balik dikarenakan adanya kejadian jembatan gantung yang putus," tegasnya.
Pihaknya juga telah melakukan pemasangan garis polisi dan melakukan pengamanan di tempat kejadian.
"Para pengunjung yang berada di tempat wisata diminta pulang dan sejak kejadian mereka sudah berangsur pulang atau meninggalkan tempat wisata," jelasnya.
Berikut data korban jembatan gantung putus yang menjalani perawatan di rumah sakit.
1. Afriyanti (43) warga Jalan Nangka Lintas RT 02 Kelurahan Ponorogo Kota Lubuk Linggau. Korban merupakan PNS Dinas PU BM Kabupaten Musi Rawas mengalami luka robek di kepala bagian belakang sebelah kanan.
2. Surati (47) Warga Jalan Nangka Lintas RT 02 Kelurahan Ponorogo Kota Lubuk Linggau. Buruh harian ini mengalami luka robek memar di kepala belakang sebelah kanan dan mati rasa dari pinggang sampai kaki.
3. Desi Novita (35) warga RT 01 Kelurahan Perumnas Rahma Kecamatan Lubuk Linggau Selatan I Kota Lubuk Linggau. Ibu Rumah Tangga (IRT) ini mengalami luka robek di kepala dan patah gigi depan.
4. Sarma (60 warga RT 01 Kelurahan Perumnas Rahma Kecamatan Lubuk Linggau Selatan I Kota Lubuk Linggau. IRT ini tidak mengalami luka namun tidak sadar diri saat dibawa ke rumah sakit pasca kejadian.
5. Zaina (10 bulan) warga Kelurahan Wira Karya Kec Lubuk Linggau Timur II Kota Lubuk Linggau. Korban Balita ini mengalami luka memar pada bagian dada.
6. Rian (24) warga Kelurahan Wira Karya Kec Lubuk Linggau Timur II Kota Lubuk Linggau. Pegawai swasta ini mengalamui luka robek pada bagian paha sebelah kanan.
7. Ayu Putri (28) warga Jalan Waringin Lintas RT 02 Kelurahan Puncak Kemuning Kecamatan Lubuk Linggau Utara II. IRT ini mengalami luka memar pada kaki sebelah kiri
8. Rahmat (30) pegawai swasta warga Jalan Waringin Lintas RT 02 Kelurahan Puncak Kemuning Kecamatan Lubuk Linggau Utara II. Korban mengalami luka memar pada kaki sebelah kanan.