TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Tips Jaga Kesehatan Anak Cegah Gagal Ginjal Ala Dokter Nefrologi

Mengenali gejala penyakit menjadi poin penting penanganan

Ilustrasi penyakit gagal ginjal akut misterius. IDN Times/ istimewa

Palembang, IDN Times - Kasus gagal ginjal akut pada anak atau dikenal dengan Acute Kidney Injury (AKI), masih terus bertambah dan membuat masyarakat terutama orangtua khawatir.

Mengenali gejala penyakit dan menjaga kesehatan anak, menjadi poin penting agar terhindar dari masalah gagal ginjal akut. Berikut IDN Times bagikan tips menjaga kondisi anak tetap sehat agar terhindar dari penyebaran kasus tersebut.

Baca Juga: Kasus Gagal Ginjal Akut Anak di Palembang Sudah 6 Orang

Baca Juga: Omzet Apotek di Muba Menurun Dampak Larangan Jual Obat Sirop

1. Hindari konsumsi zat pengawet dan pemanis buatan

ilustrasi pemanis (unsplash.com/Towfiqu barbhuiya)

Menurut Dokter Spesialis Anak bagian Nefrologi Rumah Sakit Umum Pusat Dr Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang, Eka Intan, langkah pertama adalah memerhatikan perkembangan dan pola makan keseharian mereka.

"Anak sebaiknya tidak mengonsumsi dan menghindari zat pengawet pada makanan, serta tidak minum minuman kaleng yang mengandung bahan pemanis buatan," kata dia, Rabu (26/10/2022).

2. Berikan anak-anak makanan bergizi

ilustrasi makanan sehat (unsplash.com/Brooke Lark)

Apabila seseorang mengonsumsi zat pengawet secara terus-menerus, sistem kerja ginjal akan terpengaruh dan menghambat proses penyaringan makanan dalam ginjal. AKibatnya memicu kadar urine dalam tubuh tidak terkontrol dan membuat urine tidak bisa keluar.

"Kita harus pastikan anak tidak makan sembarangan di luar, apalagi mengonsumsi zat pengawet. Itulah sebabnya anak perlu mengonsumsi makanan yang bergizi," ujar dokter yang juga anggota Ikatan Dokter Anak Indonesia Sumatra Selatan (IDAI Sumsel).

3. Perhatikan kondisi fisik dan mental anak

ilustrasi ginjal pada manusia (unsplash.com/Robina Weermeijer)

Selanjutnya orangtua perlu menjaga kondisi fisik dan mental anak agar kerja organ tubuh mereka bisa bergerak normal. Seperti memperhatikan apakah anak-anak berkeringat setelah berolahraga. Sebab, keluarnya keringat setelah beraktivitas menunjukkan kondisi anak-anak dalam keadaan baik.

"Menjaga cairan tubuh anak juga penting. Cairan anak harus diperhatikan, konsumsi air putih yang banyak sesuai dengan berat badan anak untuk menormalkan urine. Secara umum, anak konsumsi air minimal sekitar 1 liter air," jelas dia.

Baca Juga: Balita Pasien Gagal Ginjal Akut di Palembang Pulang ke Rumah

Berita Terkini Lainnya