Warga Musi Rawas Tewas Terhirup Gas Beracun Saat Bersihkan Sumur
(Tim SAR saat melakukan evakuasi korban yang tewas di sumur) IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lubuk Linggau, IDN Times - Jumadi (50) warga Kelurahan O Mangunharjo Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Musi Rawas (Mura), Sumsel, tewas setelah terjebak saat menguras sumur milik Teddy di Perumahan Puri Marga Mulya, Kelurahan Marga Mulya, Kecamatan Lubuk Linggau Selatan, Jumat (2/6/2023) sekitar pukul 15.00 WIB.
Sumur tersebut diduga mengeluarkan gas beracun yang mengakibatkan nyawa korban tak bisa diselamatkan. Proses evakuasi berlangsung cukup lama, karena Tim Basarnas dan Polsek Lubuk Linggau Selatan harus ekstra hati-hati. Jenazah korban bisa diangkat ke atas sumur pada pukul 21.06 WIB.
Baca Juga: Baru Diresmikan, Kabel Flyover Patih Galung Prabumulih Hilang Dicuri
1. Sumur berada di rumah tak berpenghuni
(Tim SAR saat melakukan evakuasi korban yang tewas di sumur) IDN Times/IstimewaSeorang anggota Basarnas, Rodi Rizki Juliansyah yang mencoba mengevakuasi korban, masuk ke dalam sumur menggunakan tabung oksigen harus ditarik kembali karena tak sadarkan diri. Dari dalam sumur keluar bau menyengat diduga mengandung gas beracun.
Seorang saksi, Aan mengatakan, kronologis awal Nining istri dari Teddy Wijaya mencari orang untuk membersihkan sumur di rumahnya yang tidak ditempati. Kemudian sekitar pukul 15.00 WIB, korban Jumadi datang untuk membersihkan sumur. Korban turun menggunakan tali tambang dengan cara diikatkan di sebatang kayu.
Belum diketahui pasti penyebabnya, tali tambang yang digunakan korban putus hingga Jumadi terjatuh ke dalam sumur.
“Sebelum tercebur dalam sumur, bapak itu (korban) minta kayu dengan saya untuk mengikat tali. Tidak lama saya mendengar orang di rumah itu teriak,” ungkap Aan.
Baca Juga: Janji Berangkatkan Haji Tahun Ini, Puluhan Warga Tertipu Agen Travel
2. Korban sempat ditolong namun sumur keluarkan bau gas
freepik.com/vectorjuiceAan mengatakan, adiknya sempat memberikan pertolongan kepada korban yang terjebak dalam sumur. Namun belum sampai ke dasar sumur, adiknya tidak tahan karena mencium bau yang menyerupai gas beracun.
"Sumur yang dibersihkan korban berada di sebelah kiri belakang rumah Teddy Wijaya. Selain korban ada juga orang lain yang membersihkan pekarangan rumah Teddy saat kerjadian," ungkapnya.
3. Jenazah korban langsung dibawa ke RS Siti Aisyah
Ilustrasi jenazah (IDN Times/Sukma Shakti)Kapolsek Lubuk Linggau Selatan, AKP I Nyoman saat dikonfirmasi membenarkan jasad Jumadi berhasil dievakuasi ke atas sumur. Jenazah korban langsung dibawa ke RS Siti Aisyah Lubuk Linggau.
“Sekarang kita masih berkoordinasi dengan pihak keluarga korban apakah mau autopsi atau tidak,” jelasnya.
Saat melakukan evakuasi jasad Jumadi, Tim Basarnas menggunakan tali yang dikaitkan dengan jangkar. Kemudian jangkar tersebut dimasukan ke dalam sumur untuk menarik pakaian korban dari dasar setinggi 15 meter.
Setelah berhasil mengangkat jasad korban, Tim Evakuasi membuat tali simpul menyerupai jeratan untuk mengikat jenazah Jumadi. “Sekitar pukul 21.06 WIB jenazah berhasil diangkat,” ucap Bli Nyoman.
Baca Juga: Polisi Tangkap 3 Pelaku Pembunuhan Pelajar Saat Tawuran di Palembang
