Antisipasi Kepadatan Nataru, Tol Kapal Betung Dibuka dengan Syarat

Kepadatan kendaraan diprediksi H-1 Natal dan Tahun Baru

Banyuasin, IDN Times - Untuk mengantisipasi kemacetan di ruas Jalan Lintas Timur (Jalintim) Palembang-Betung saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, jalan tol Kayuagung-Palembang-Betung (Tol Kapal Betung) akan dibuka situasional sesuai kebutuhan.

Langkah ini dilakukan sebagai persiapan jalur alternatif karena rentan terjadi kemacetan di Jalintim Palembang-Betung saat musim libur atau mudik.

Baca Juga: Jelang Nataru, Hutama Karya Perbaiki Tol Terpeka Hingga Desember

1. Sering terjadi kepadatan jelang Nataru

Antisipasi Kepadatan Nataru, Tol Kapal Betung Dibuka dengan Syarat(Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung (Kapal Betung) IDN Times/istimewa

Kasatlantas Polres Banyuasin, AKP Indrowono, mengatakan Satlantas Polres Banyuasin sudah memeriksa jalur dan diprediksi Jalintim Palembang-Betung akan mengalami kepadatan kendaraan pada malam Natal dan juga pergantian tahun.

"Faktor terjadinya peningkatan karena bertepatan dengan liburan sekolah. Kami mulai mengantisipasi terkait peningkatan volume kendaraan," ujarnya, Selasa (19/12/2023).

Baca Juga: Sejuta Pemudik Bakal Masuk Sumsel Jelang Nataru, 1,4 Juta Keluar

2. Tol akan dibuka jika terjadi kemacetan panjang

Antisipasi Kepadatan Nataru, Tol Kapal Betung Dibuka dengan Syarat(Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung (Kapal Betung) IDN Times/istimewa

Peningkatan volume kendaraan yang akan melintas di Jalintim Palembang-Betung, diprediksi terjadi sehari sebelum Natal, dan sehari sebelum pergantian tahun atau malam tahun baru. Bila terjadi peningkatan volume kendaraan, maka akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas ke Tol Kapal Betung.

"Penggunaan Tol Kapal Betung dilaksanakan secara situasional. Bila memang nantinya terjadi kemacetan, maka akan dilakukan pengalihan kendaraan dari Jalintim ke tol," jelasnya.

3. Tol Kapal Betung baru rampung 70 persen

Antisipasi Kepadatan Nataru, Tol Kapal Betung Dibuka dengan Syarat(Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung (Kapal Betung) IDN Times/istimewa

Dari pengecekan yang mereka lakukan, Tol Kapal Betung baru rampung sekitar 70 persen. Meski demikian tetap bisa digunakan melihat situasional di lapangan saat ada kemacetan parah.

"Ada dua titik yang masih tanah, yakni di STA 86 dan jelang pintu exit tol Suak Tapeh. Makanya pemanfaatan tol dilihat dari situasional lapangan. Nantinya masuk dari Musi Landas keluar di exit Suak Tapeh, tergantung situasinya bagaimana di lapangan nanti," tutupnya.

Baca Juga: Lalu Lintas Tol Trans Sumatra Bakal Naik 24 Persen Jelang Nataru

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya