Warga Musi Rawas Temukan Tengkorak Saat Cari Pakan Ternak
Penemuan tengkorak manusia diduga dibakar (IDN Times/istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Musi Rawas, IDN Times - Penemuan tengkorak manusia di Dekat Jembatan Musi. Desa Tambangan Kecamatan BTS Ulu, Kabupaten Musi Rawas, mengegerkan warga setempat. Dari dekat tengkorak, ditemukan baju dan celana korban masih utuh. Sedangkan kendaraan korban ditemukan di dalam semak-semak.
Tengkorak manusia pertama kali ditemukan saksi mata Sanuri (36) saat mengarit rumput untuk pakan ternak. Awalnya, Sanuri melihat motor merek Revo berwarna merah tanpa nopol polisi milik korban. Setelah didekati, ia mencium bau bangkai yang menyengat.
"Saksi kaget menemukan ada tengkorak manusia. Ia melaporkan kejadian kepada perangkat desa setempat dan ke polisi," ungkap Kasat Reskrim Polres Musi Rawas, AKP Dedi Rahmad Hidayat, Jumat (28/1/2022).
1. Tulang belulang korban terpencar
Diduga Celana korban yang ditemukan dari penemuan tengkorak Mura (IDN Times/istimewa)Setelah mendapatkan laporan mengenai penemuan tengkorak, tim identifikasi diturunkan untuk mengevakuasi tulang belulang korban. Aparat kepolisian awalnya tidak menemukan identitas di sekitar lokasi kejadian.
Sedangkan dari lokasi penemuan, tim kepolisian menemukan kerangka tulang belulang dengan sedikit daging yang masih menempel. Saat itu, kerangka yang ditemukan terpisah di antaranya tulang kaki, tulang rahang, tulang punggung, hingga tulang rusuknya.
"Tim langsung mengidentifikasi barang-barang milik korban seperti baju, celana, uang senilai Rp42.000, kunci motor dalam kantong celana, dan nomor rangka kendaraan," ujar dia.
Baca Juga: Nekat Menjambret, 2 Pemuda di Srimulya Palembang Dibakar Massa
2. Polisi mengidentifikasi korban dari nomor rangka motor
Penemuan tengkorak manusia diduga dibakar (IDN Times/istimewa)Namun polisi akhirnya berhasil mengidentifikasi nomor rangka kendaraan. Pihaknya mendapatkan data pemilik kendaraan atas nama Tohid, warga Desa Jaya Bakti, Kecamatan Tuah Negeri.
Dari hasil pemeriksaan, Tohid diketahui telah menjual kendaraan tersebut kepada Aguswanto (46) yang menjadi korban. Ia adalah warga Dusun 4 Desa Pian Raya, Kecamatan Muara Lakitan.
"Dari hasil pemeriksaan terhadap keluarga, korban Aguswanto sudah tidak kembali ke rumah sejak Senin, 18 Januari 2022. Keluarga sudah mencari korban namun tak kunjung ditemukan," beber dia.
Baca Juga: Satpolairud Polres OKI Tangkap Bajak Laut Perairan Selat Bangka
3. Korban diduga terlibat kegiatan penarikan uang gaib
Ilustrasi uang (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)Korban diketahui pamit kepada keluarga untuk bertemu temannya bernama Yanto. ia pun membawa uang Rp50 juta, ATM, dan dua handphone. Istri korban mengatakan, suaminya sempat beberapa kali bertemu dengan temannya dan membawa uang Rp35 juta.
Dari cerita korban kepada istrinya, uang-uang tersebut rencananya akan digandakan dengan menarik secara gaib.
"Dari dugaan awal korban bertengkar dengan temannya dalam melakukan ritual penarikan uang gaib," jelas dia.
Polisi masih mengembangkan perkara ini untuk mencari orang-orang yang sempat bertemu korban terakhir kali, khususnya sebelum ditemukan menjadi tulang-belulang.
Baca Juga: Begal Tembak Pria di Depan Istri dan Anaknya Berusia 5 Tahun
