Sopir Truk Batu Bara di PALI Ditemukan Tewas, Tubuh Bengkak dan Bau
Ilustrasi korban penembakan. (IDN Times/ Mardya Shakti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penukal Abab Lematang Ilir, IDN Times - Seorang warga Lampung bernama Jaimin (42) ditemukan meninggal dunia dalam keadaan tidak wajar di jalur khusus angkutan batu bara di Kilometer 39, Desa Raja, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).
Korban ditemukan terlungkup tak bernyawa dengan sejumlah luka di seluruh tubuh. Dari hasil pemeriksaan, pihak keluarga telah mencari keberadaan korban sejak, Jumat (27/7/2023) dan melaporkan kejadian hilangnya korban ke Polsek Tanah Abang, PALI.
"Korban diduga telah meninggal lebih dari tiga hari. Kondisi tubuhnya sudah membengkak dan mengeluarkan bau saat dievakuasi," ungkap Kapolsek Tanah Abang, Iptu Darmawansyah, Senin (31/7/2023).
Baca Juga: 1 Pekerja PLTU Sumsel Tewas Terjepit Alat Berat Saat Dikemudikan
1. Polisi masih selidiki penyebab kematian korban
Ilustrasi korban pembunuhan (IDN Times/Sukma Shakti)Dari hasil pemeriksaan awal, diduga luka-luka di tubuh korban diakibatkan senjata tajam. Polisi menduga Jaimin menjadi korban pembunuhan.
"Untuk kasusnya sampai sekarang masih kami selidiki, masih mencari tahu penyebab korban tewas," jelas dia.
Baca Juga: Pria Tua Bangka Memerkosa Anak Kandung Berusia 10 Tahun
2. Polisi periksa rekan korban
Ilustrasi pembunuhan (IDN Times/Arief Rahmat)Rekan-rekan korban sesama sopir truk angkut batu bara masih diperiksa oleh polisi untuk mendalami kasus tersebut. Polisi pun memasang garis di lokasi kejadian.
"Sekarang kasusnya sudah ditangani Polres PALI dan Polsek Tanah Abang," tutur dia.
3. Jenazah korban sudah diambil keluarga
Saat ini, jenazah telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan di kampung halamannya. Pihak keluarga masih dapat mengenali korban setelah melihat secara langsung jasad korban di rumah sakit.
"Saat dibawa ada keluarga yang mengenali ciri-ciri korban, sehingga identitasnya diketahui walaupun banyak luka," tutup dia.
Baca Juga: Viral! Polisi Ucapkan Kalimat Menyinggung Warga Pedamaran OKI
