Polrestabes Palembang Sterilisasi Lokasi Ledakan Jukung di Sungai Musi
Kebakaran kapal Jukung di peraira Sungai Musi Palembang (Dok: istimewa)
Intinya Sih...
- Kapal Jukung Bintang Kejora meledak usai memuat BBM Pertalite dan Solar di SPBB Terapung.
- Hasil olah TKP menunjukkan ledakan berasal dari kapal, tanpa merusak fasilitas SPBB atau gudang penyimpanan BBM.
- Pihak kepolisian belum dapat pastikan penyebab ledakan, sedang melakukan olah TKP dan pencarian korban yang belum ditemukan.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Kejadian kebakaran dan ledakan kapal Jukung Bintang Kejora, diketahui terjadi usai kapal memuat BBM jenis Pertalite dan Solar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBB) Terapung dengan nomor 27-255 03.
Usai memuat BBM, kapal tersebut diketahui tak langsung berlayar sesuai tujuan ke Banyuasin, Sumsel. Kapal lebih dulu bersandar di area SPBB hingga terjadi ledakan sekitar pukul 20.00 WIB.
"Setelah kejadian ledakan kami langsung mensterilkan SPBB agar tidak terjadi ledakan baru," ungkap Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono, Selasa (2/4/2024).
Baca Juga: Polisi Benarkan Askolani Meninggal Usai Insiden Ledakan di Sungai Musi
1. Gudang BBM di lokasi kejadian tak terdampak ledakan
Kebakaran kapal Jukung di peraira Sungai Musi Palembang (Dok: istimewa)Harryo menjelaskan, dari hasil olah TKP jika ledakan awal terdeteksi berasal dari kapal Jukung. Sebab kondisi SPBB yang berada di TKP hanya mengalami kerusakan ringan. Ledakan itu tak menyambar ke gudang penyimpanan BBM di SPBB.
"Dari hasil keterangan teknisi maupun ahli Pertamina, tidak ada bagian (SPBB) yang rusak. Sehingga sisa dari BBM SPBB ada solar 20 ton, pertalite 70 ton. Sebelumnya masing-masing berisi 300 ton. Sisa BBM tersebut tidak perlu dievakuasi," jelas dia.
Baca Juga: Kapal Jukung Terbakar, Jembatan Ampera Ditutupi Asap Dini Hari
2. Polisi dalami penyebab ledakan
Kebakaran kapal Jukung di peraira Sungai Musi Palembang (Dok: istimewa)Harryo menambahkan, sejauh ini pihaknya belum dapat memastikan penyebab ledakan. Tim sudah melakukan sterilisasi di TKP dan menyisir melakukan pencarian korban yang belum ditemukan.
"Sekarang tim Polda dan Labfor melakukan olah TKP. Begitu juga beberapa saksi dari petugas SPBB juga akan didalami informasi untuk meluruskan cerita yang ada dan juga penyebabnya," tutup dia.
3. Ledakan sempat bikin panik warga
Kebakaran kapal Jukung di peraira Sungai Musi Palembang (Dok: istimewa)Suara ledakan keras mengaggetkan warga di sekitar Jembatan Ampera. Suara ledakan disertai kepulan asap hitam dan kobaran api muncul dari sebuah kapal yang sedang berada di Sungai Musi Palembang.
Kejadian kebakaran tersebut sempat membuat panik warga setempat yang melihat kobaran api. Kepulan asap hitam bahkan terekam kamera warga menutupi jembatan Ampera.
Kapal tersebut diketahui terbawa arus hingga mendekati jembatan Ampera dan perlintasan LRT yang berada di Sungai Musi.
Dari informasi yang ada, total ada 4 ABK yang berada di kapal tersebut. Satu orang meninggal dunia, dua orang kritis dan satu korban belum ditemukan. Korban meninggal dunia dilarikan ke RS Bhayangkara Palembang.
Baca Juga: Berwisata ke Menara Jembatan Ampera Bakal Jadi Destinasi Dunia
