Polda Sumsel Siapkan 58 Pos Pengamanan Selama Arus Mudik 2023
Ilustrasi. Petugas kepolisian berjaga memantau arus mudik lebaran. (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Polda Sumatra Selatan (Sumsel) akan mendirikan 58 pos pengamanan jelang arus mudik lebaran 2023. Langkah ini dilakukan untuk menjaga keamanan masyarakat sebelum dan sesudah arus mudik berlangsung.
"Kita menyiapkan setidaknya 58 pos pengamanan yang disiapkan dan disebar di seluruh wilayah jajaran Polda Sumsel," ujar Dirlantas polda Sumsel, Kombes Pol M Pratama Adhyasastra, Rabu (5/4/2023).
Baca Juga: Gubernur Sumsel lzinkan ASN Bawa Mobil Dinas dan Terima Parsel
1. Polisi siapkan informasi rute untuk pemudik
Ilustrasi mudik. ANTARA FOTO/Oky LukmansyahPratama menuturkan, polisi turut menyiagakan pos terpadu sebanyak 10 unit. Lalu pos pelayanan sebanyal 22 unit dan satu buah pos pantau. Pemudik yang ingin menuju Sumsel atau menjadikan Bumi Sriwijaya sebagai perlintasan, bisa dengan nyaman mendapatkan informasi terkait rute hingga kondisi jalan.
"Kita akan menyediakan berbagai informasi yang dibutuhkan masyarakat saat melakukan kegiatan mudiknya," beber dia.
Baca Juga: Sering Dikeluhkan Pengendara, Herman Deru Cek Tol Kayuagung-Palembang
2. Mudik 2023 tanpa hambatan
Program mudik gratis sepeda motor dengan kapal laut yang diselenggarakan Kemenhub dan PT PELNI. (dok. PELNI)Dari hasil pemetaan yang telah dilakukan, puncak arus mudik diprakirakan akan berlangsung pada 20 April mendatang. Sedangkan puncak arus balik akan berlangsung sepekan setelah puncak arus mudik atau pada 26-30 April.
"Kita sudah memprediksi dan mempersiapkannya, sehingga dapat penerapannya tidak akan terjadi hambatan," beber dia.
3. Polisi akan lakukan tindakan tegas
IDN Times/Arief RahmatBeberapa personel di lapangan turut diterjunkan untuk mencegah terjadinya aksi kriminalitas yang mungkin muncul di jalur mudik.
"Anggota di lapangan tidak akan segan melakukan tindakan tegas dan terukur jika ada oknum yang hendak mengganggu keamanan, termasuk di titik-titik yang dianggap rawan akan kita lakukan patroli rutin," tutup dia.
Baca Juga: Lalu Lintas di Jalintim Kembali Padat Saat Puncak Arus Balik
