Ibu Hamil 3 Bulan di Palembang Menggondol Isi Warung Indekos
RG dan RD pelaku pencurian di sebuah warung diamankan (IDN Times/istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Tergiur cara cepat mendapatkan uang, seorang ibu rumah tangga berinisial RG (35) mendekam di tahanan Polsek Ilir Barat (IB) I Palembang setelah ketahuan mencuri.
Tersangka tak sendiri, dirinya diamankan bersama adik kandung berinisial RD (23). Sedangkan otak pencurian berinisial H masih masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Aksi pencurian para tersangka dilakukan di sebuah rumah kontrakan yang dijadikan warung milik IC (33).
"Dari hasil pemeriksaan motifnya adalah masalah ekonomi. untuk kebutuhan hidup para pelaku mencuri," ungkap Kapolsek IB I, Kompol Roy Tambunan, Kamis (28/4/2022).
1. Polisi mendapat laporan usai kejadian
Dari pemeriksaan korban, barang-barang warung yang hilang berupa dua tabung gas, 22 bungkus rokok, termasuk pagar besi indekos dan uang tunai Rp 2,5 juta yang ada di dalam warung.
"Setelah kejadian itu, korban langsung melapor dan dilakukan penyelidikan. Dari sana kita kembangkan akhirnya dua dari tiga orang berhasil ditangkap," ujar dia.
Baca Juga: Berkedok Open BO, Suami Istri di Palembang Curi Handphone Korban
2. Tersangka terancam melahirkan di penjara
Ilustrasi pencurian (IDN Times/Mardya Shakti)RG dan H sudah tinggal satu tahun di rumah kontrakan milik korban IC. Kondisi ekonomi yang buruk membuat mereka nekat mencuri. Sedangkan RD diajak untuk mencuri dengan mengangkut barang-barang milik korban.
“Atas pebuatannya tersebut, kedua tersangka terancam dikenakan pasal 363 ayat 2 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan kurungan penjara selama tujuh tahun," tutur dia.
3. Tersangka mengaku menyesal setelah ditahan
Ilustrasi penjara (IDN Times/Mardya Shakti)Tersangka RG mengakui khilaf karena mencuri. Dirinya tergoda ajakan sang suami (DPO) untuk mencuri karena sudah tak memiliki uang untuk hidup. Ibu dua anak tersebut kini bingung anaknya akan hidup seperti apa, sebab ia dan adiknya sedang di penjara.
"Saya bingung nanti anak saya bagaimana. Saya menyesal sudah ikut mencuri," tutup dia.
Baca Juga: Pencuri Handphone di Muba Nekat Panjat Lantai 2 Rumah Makan
