Permintaan Daging Jelang Idul Fitri di Palembang Capai 100 Ton
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Palembang, Sayuti (IDN Times/Dok. Kominfo Palembang)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Palembang memprediksi lonjakan signifikan pada permintaan daging sapi, terjadi di pekan terakhir Ramadan menjelang lebaran Idul Fitri 1443 H.
"Permintaan sapi di Palembang kami perkirakan bisa sampai 100 ton," ujar Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Palembang, Sayuti, Selasa (26/4/2022).
1. Permintaan daging sapi segar meningkat
Ilustrasi penjual daging (IDN Times/Dokumen)Puncak lonjakan permintaan daging sapi akan terjadi pada H-2 lebaran, seiring permintaan pemotongan daging sapi jelang hari raya.
"Jumlah permintaan terus meningkat, terutama daging sapi segar," kata dia.
Baca Juga: Harga Daging Sapi Mulai Naik, Bulog Sumsel Tawarkan Daging Kerbau
2. Permintaan daging di Palembang antara 50-60 ton per hari
Ilustrasi daging. IDN Times/Helmi ShemiBerdasarkan catatan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, saat ini permintaan pemotongan daging sappi sudah di angka 50-60 ton per hari. Jumlah itu normal terjadi ketika menjelang perayaan hari besar keagamaan.
"Untuk daging beku ada dua pilihan, daging kerbau dan sapi. Masing-masing stoknya bisa kita jamin aman selama lebaran," timpalnya.
Baca Juga: Resep Malbi Daging Khas Palembang, Cocok untuk Menu Sahur dan Berbuka
3. Harga daging tertinggi di Palembang mencapai Rp170 ribu per kilo
IDN Times/SunariyahPantauan IDN Times di lapangan, harga daging sapi jelang lebaran melonjak di pasar tradisional. Harga daging sapi segar sempat menyentuh nilai Rp170 ribu per kilo.
"Memang harga mulai merangkak naik. Sekarang harga paling rendah di pasaran Rp150 ribu per kilo," tambah dia.
4. Berharap tidak ada kenaikan harga setelah H-2 lebaran
Ilustrasi penjualan daging sapi dan daging kerbau. (ANTARA FOTO/Rahmad)Sayuti berharap, kenaikan permintaan daging sapi di masyarakat jelang hari raya tidak memicu harga semakin naik, khususnya terhadap seluruh bahan pangan dan kebutuhan bahan pokok.
"Kita harap tidak terjadi kenaikan (harga) lagi, terutama nanti H-2 dan H-1 lebaran. Mudah-mudahan harga ini sudah stabil," tandas dia.
Baca Juga: Waduh, Kenaikan Harga Daging di Palembang Disebut Wajar
