Festival Sekanak Lambidaro di Palembang Diundur 5-6 Februari
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Festival Sungai Sekanak Lambidaro Palembang yang semula akan digelar pada 29-30 Januari 2022, resmi diundur pada 5-6 Februari mendatang. Jadwal tersebut diumumkan pasca Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang melakukan rapat internal.
"Festival ini kita putuskan diundur bulan depan," ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Palembang, Ahmad Bastari Yusak, usai mengikuti rapat di Rumah Dinas Wali kota (Wako), Jalan Tasik, Senin (24/1/2022).
1. Festival Sekanak Lambidaro Palembang jadi event nasional dan internasional
Festival Sungai Sekanak Lambidaro Palembang diundur agar menjadi pusat perhatian masyarakat, dan mampu menjadi acara hingga ke tingkat nasional serta internasional.
"Ini juga kita upayakan agar masyarakat dapat menyayangi sungai, lebih dengan cara tidak membuang sampah dan menjaga kebersihan sungai," kata dia.
Baca Juga: Kunjungi Palembang, Ganjar Pranowo Susur Sekanak Lambidaro
2. Berbagai gerai UMKM di Festival Sekanak Lambidaro Palembang
Bastari melanjutkan, festival yang dipusatkan di sepanjang aliran anak Sungai Musi, Sekanak Lambidaro, akan hadir berbagai kegiatan, termasuk gerai kuliner dengan aneka ragam makanan khas Bumi Sriwijaya.
“Nantinya akan banyak stand pameran UMKM hasil kerajinan dan bermacam jajanan makanan asli Palembang," timpalnya.
3. Undang tamu dari berbagai kalangan
Pada festival itu juga ada pertunjukan dari komunitas, Instagram Photo, vlog konten, Lambidaro Fashion Show, gerakan tabur benih ikan dan tanam pohon, bersih susur sungai, doorprize, dan permainan rakyat.
"Kita juga akan mengundang tamu dari berbagai kalangan," tambah dia.
4. Pemkot Palembang gencar promosi lewat medsos
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Palembang, Edison menambahkan, pihaknya akan memanfaatkan waktu untuk menyosialisasikan festival kepada masyarakat luas melalui media sosial (medsos) dan promosi.
"Kita akan gencarkan promosi dan publish di medsos, media elektronik, cetak, hingga pemasangan banner atau spanduk di sudut sudut strategis Palembang,” tandas dia.
Baca Juga: Pemkot Palembang Andalkan Proklim Cegah Banjir Berulang