Bulog Jual Gula Rp12.500 di 3 Pasar Palembang, Begini Cara Membelinya

Khusus Palembang mendapat jatah 175 ribu ton

Palembang, IDN Times - Menyiasati harga gula yang masih tinggi di pasaran, Perusahaan Umum Wilayah Badan Urusan Logistik Sumatera Selatan (Bulog Sumsel) berencana menggelar operasi pasar di tiga tempat berbeda.

Menurut Wakil Pimpinan Bulog Sumsel, Yudi Wijaya, tambahan pasokan gula yang mencukupi dan tersebar di kantor cabang Palembang dan cabang pembantu, memungkinan terjadinya penurunan harga di pasaran lewat operasi pasar gula.

"Pelaksanaannya di pasar Km 5, Lemabang, dan pasar Cinde. Harga eceran tertinggi Rp12.500 per kilogram," ujarnya melalui rapat virtual Zoom membahas kesediaan pangan Sumsel, Rabu (20/5).

Baca Juga: Dinas Perdagangan Jamin Stok Pangan Sumsel Aman

1. Tambah stok gula 300 ribu ton

Bulog Jual Gula Rp12.500 di 3 Pasar Palembang, Begini Cara MembelinyaBahan rapat virtual kesediaan pangan di Sumsel (IDN Times/Dokumen)

Menurut Yudi, Bulog Sumsel menjamin stok gula pasir selama satu bulan ke depan untuk wilayah Palembang dan beberapa daerah lainnya di Sumsel. Selain itu, mereka juga menyiapkan stok kebutuhan pokok lain seperti tepung terigu sebanyak 178 ton, dan minyak goreng 212 ton.

"Pasokan gula baru kita terima dari pabrik di Jawa Tengah sebanyak 300 ribu ton. Pembagiannya sebanyak 175 ribu di Palembang. Sisanya, 125 ribu ton disebar ke cabang Bulog di OKU Timur, Lahat dan Lubuk Linggau. Kita juga ada stok gula 500 ton, dengan alokasi 250 ton di Palembang," ungkapnya

2. Operasi pasar bertujuan agar warga menapatkan nilai jual sesuai HET

Bulog Jual Gula Rp12.500 di 3 Pasar Palembang, Begini Cara MembelinyaKenaikan harga sembako terutama gula pasir di Pasar Kamboja Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Operasi pasar yang dilakukan Bulog Sumsel untuk mendorong stabilitas harga pangan dengan bekerja sama pihak ketiga, seperti kios-kios pedagang. Gerakan ini bertujuan untuk pengawasan harga jual gula sesuai ketentuan yang ditetapkan pemerintah.

"Gula-gula dengan HET dititipkan di kios berspanduk Bulog, sehingga masyarakat bisa langsung ke kios tersebut dengan mendapatkan gula sesuai dengan harga yang ditetapkan pemerintah," kata dia.

Selain menjual di tiga tempat, operasi pasar komoditas gula juga menyasar Rumah Pangan Kita (RPK) Bulog. RPK dan warung yang bekerjasama dengan Bulog mendapatkan alokasi stok 100 kilogram per minggu.

“Operasi pasar gula akan berlangsung hingga H-2 lebaran nanti, tapi pembelian oleh masyarakat akan dibatasi,” timpalnya.

Baca Juga: Layanan Angkut Penumpang Roda Dua di Palembang Setop Selama PSBB

3. Ketersediaan gula memadai meski PSBB

Bulog Jual Gula Rp12.500 di 3 Pasar Palembang, Begini Cara MembelinyaPlt Kepala Dinas Perdagangan Sumsel, Iwan Setiawan (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Pelaksana tugas Kepala Dinas Perdagangan Sumsel, Iwan Setiawan menambahkan, stok sembako untuk lebaran saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dipastikan cukup. Asalkan warga memenuhi kebutuhan normal tanpa pembelian berlebihan atau panic buying.

"Bulog sudah mempersiapkan stok gula untuk memenuhi peningkatan permintaan akibat konsumsi masyarakat. Mudah-mudahan, ketersediaan gula cukup dan terpenuhi meski PSBB sekalipun di kota Palembang dan Prabumulih. Informasinya pun gula lokal Sumsel baru akan panen pada Juli nanti,” tambahnya.

4. Tak ada kenaikan permintaan barang konsumsi jelang lebaran karena COVID-19

Bulog Jual Gula Rp12.500 di 3 Pasar Palembang, Begini Cara MembelinyaBahan rapat virtual kesediaan pangan di Sumsel (IDN Times/Dokumen)

Kepala DKPP Sumsel, Taufik melanjutkan, kebutuhan gula pada lebaran tahun ini tercukupi karena bertepatan dengan masa panen. Sama halnya dengan produk ayam dan telur yang juga ikut stabil. Walaupun di awal pandemik COVID-19 sempat mengalami penurunan harga.

"Lebaran biasanya ada terjadi peningkatan konsumsi 10 persen, tapi kalau dengan kondisi seperti sekarang (COVID-19) maka konsumsi akan sama dengan bulan-bulan biasa," tandas dia.

Baca Juga: Pemerintah Izinkan Warga Luar Masuk Palembang Saat PSBB

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya