TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Petani di Mura Temukan Bunga Bangkai Langka di Kebun Karet

Bunga bernama Amorphophallus Titanum ini disebut langka

(Penemuan bunga bangkai raksasa yang langka di kabupaten Musi Rawas) IDN Times/istimewa

Musi Rawas, IDN Times - Warga Musi Rawas dan sekitarnya dihebohkan dengan penemuan bunga bangkai berukuran raksasa. Bunga itu mekar di Desa Taba Remanik Kecamatan Selangit, Kabupaten Musi Rawas, Sumatra Selatan (Sumsel).

Bunga yang memiliki nama latin Amorphophallus Titanum itu memiliki ukuran 2,20 meter serta lebar lebih kurang 80 sentimeter tumbuh di kebun karet milik warga. Bunga bangkai pertama kali ditemukan seorang petani bernama Aji Rosen.

Baca Juga: Rafflesia Arnoldi Tumbuh Mekar di Kebun Milik Warga

Baca Juga: Warga Lahat Kembali Temukan Bungai Bangkai di Pinggir Kebun

1. Pertama kali ditemukan saat bunga masih kecil

(Penemuan bunga bangkai raksasa yang langka di kabupaten Musi Rawas) IDN Times/istimewa

Aji mengaku bunga bangkai raksasa itu tampak seperti biasa, namun lama kelamaan bunga bangkai tumbuh semakin besar.

"Pertama kali saya temukan bunga itu masih kecil dan terlihat bisa saja, namun lama-lama membesar hingga berukuran tinggi 220 sentimeter lebar 80 sentimeter," ungkapnya saat dikonfirmasi Rabu, (9/8/2023).

Aji sempat kaget melihat bunga dengan ukuran yang tak biasa itu. Bahkan, dia tak mengetahui jenis atau nama bunga yang ditemukannya. Ia baru mengetahui usai mengunggah foto bunga bangkai di jejaring media sosial, dan banyak warganet berkomentar bahwa bunga raksasa itu spesies langka.

"Saya tidak tahu awalnya bahwa bunga itu langka, bahkan saya baru tahu setelah mengunggah foto itu di Facebook. Banyak yang berkomentar bahwa bunga itu langka," jelasnya.

2. Banyak warga penasaran dan mendatangi lokasi

ilustrasi bunga dan pohon Suweg (dok.pribadi/Rina DA)

Apalagi banyak warga yang bertanya lokasi tanaman tersebut. Aji menyebutkan jika lokasinya cukup jauh, hanya bisa ditempuh dengan jalan kaki sekitar 1 jam perjalanan.

"Ada beberapa warga yang datang untuk melihat bunga bangkai raksasa ini. Ada yang dari Kota Lubuk Linggau, tapi ada juga warga setempat," ungkapnya.

Dia berharap bunga bangkai raksasa itu dapat tumbuh banyak, dan Desa Taba Remanik bisa menjadi habitat bagi bunga bangkai sehingga dapat dilestarikan.

"Kami berharap desa ini bisa menjadi habitat bunga bangkai. Kalau bisa bunga raksasa ini dapat tumbuh selamanya di tempat ini, agar dapat kami lestarikan," pintanya.

Baca Juga: Bunga Bangkai Setinggi 2 Meter Ditemukan di Lokasi Wisata Pagaralam

Berita Terkini Lainnya