Tarif Murah Ojol Mencekik, Ratusan Pengemudi Demo ke Kantor Gubernur
Berhadap gubernur keluarkan perda
Intinya Sih...
- Ratusan pengemudi Ojek Online (Ojol) protes tarif yang dinilai mencekik.
- Permintaan adanya Peraturan Gubernur/Peraturan Daerah untuk batas tarif minimum dan maksimum.
- Pengemudi merasa kesulitan memenuhi kebutuhan keluarga akibat tarif murah dan banyak promo.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Ratusan pengemudi Ojek Online (Ojol) ramai-ramai mendatangi Kantor Gubernur Sumsel protes tarif ojol yang diterima terasa mencekik para pengemudi. Pasalnya, tarif yang dikeluarkan platform dinilai menyulitkan para pengemudi karena nilainya yang murah ditambah promo yang diberikan semakin membuat para pengemudi menjerit.
"Kami meminta adanya Peraturan Gubernur atau Peraturan Daerah yang menetapkan batas tarif minimum dan maksimum, serta meminta pemerintah untuk menjadi penengah dalam pembicaraan dengan pihak aplikator," ungkap Ketua Asosiasi Driver Online (ADO) Sumsel, Asrul Indrawan, Senin (2/9/2024).
Baca Juga: CASN Kemenag 2024: UIN Raden Fatah Palembang Buka Formasi Dosen