TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Sumsel

Polisi Sebut Kericuhan DPRD Sumsel Ditunggangi Kelompok Anarko Jakarta

Polisi tangkap enam orang pelaku perusakan tiga mobil polisi

Polisi memukuli mahasiswa yang berdemo di DPRD Sumsel (IDN Times/Rangga Erfizal)
Verified
Rangga Erfizal

Palembang, IDN Times - Polisi mengungkapkan penyebab kericuhan saat unjuk rasa mahasiswa di gedung DPRD Sumsel, Kamis (8/10/2020). Bentrok antara mahasiswa dengan polisi kemarin, sudah ditunggangi kelompok Anarko dari Jakarta.

"Ada tujuh orang kelompok Anarko, dari total 174 pemuda yang berhasil diamankan. Mereka dalam penyelidikan lebih lanjut," ungkap Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi kepada IDN Times Jumat (9/10/2020).

1. Kelompok Anarko Palembang berkoodinasi dengan grup di Jakarta

Pelajar yang diamankan di Polrestabes Palembang (IDN Times/istimewa)

Supriadi mengklaim, ketujuh pemuda itu berkoordinasi dengan kelompok Anarko Jakarta untuk memancing kericuhan di Palembang. Mereka yang berhasil ditangkap itu adalah NR (22) dan GM (17) warga Sukarami, AI (19) warga Kemuning, HD (18) warga Bukit Kecil, RO (19) warga Ilir Barat II, RI (17) warga Alang Alang Lebar, serta RD (17) warga Talang Kelapa, Banyuasin.

"Mereka sengaja berkoordinasi untuk rusuh di Palembang. Identitas mereka sudah kita amankan dan masih menjalani pemeriksaan intensif penyidik Polrestabes Palembang," jelas dia.

Baca Juga: Waduh, Ada 499 Siswa Palembang yang Ikut Demo Ditangkap Polisi

2. Satu orang positif mengonsumsi narkoba

Mahasiswa Sumsel Memblokade jalan dan membakar ban (IDN Times/Rangga Erfizal)

Supriadi mengatakan, beberapa orang dari pelajar sudah dikembalikan ke orangtuanya. Beberapa lagi masih menjalankan pemeriksaan di Polrestabes Palembang. Penyidik bahkan sudah memeriksa urine dan melakukan tes rapid ke orang-orang yang ditangkap.

"Semua non reaktif COVID-19. Sedangkan pemeriksaan urine ada satu orang yang positif amphetamine," jelas dia.

3. Enam orang pelaku perusakan mobil polisi sudah ditangkap

Mobil Polisi dihancurkan masa (IDN Times/Rangga Erfizal)

Enam remaja yang merusak kendaraan milik polisi juga sudah diamankan di Polrestabes Palembang. Mereka dicokok setelah menghancurkan tiga mobil polisi saat kericuhan, yakni MI (16) dan RI (16) warga Talang Kelapa, HI (19) warga Talang Betutu, ED (16) dan DW (20) warga Lebong Siarang, dan GT (17) warga Sukabangun.

"Mobil yang mereka rusak milik Direktorat Pam Ovit, mobil Provos Polda dan terakhir Ambulance. Hal ini sangat disayangkan," jelas dia.

Topik:
demo mahasiswa
uu cipta kerja
Palembang
omnibus law
polisi
Berita Terkini Lainnya

Kenang Mahasiswa Rantau Terkena DBD di Palembang

Pelajar di OKU Tertabrak Kereta Api Saat Berangkat PPL

Kesal Dipaksa Cerai, Pemuda Banyuasin Aniaya Mertua dengan Sajam

Pemprov Sumsel Klaim Ganti Rugi Lahan Flyover Sekip Telah Selesai

Seorang Pria di Palembang Kedapatan Curi Kotak Amal

Cuaca Hari Ini 18 Mei 2024: Palembang Berawan Sepanjang Hari

Pekerja Pabrik Kertas di OKI Tewas Tersedot Pipa dan Jatuh ke Tangki

Asyik Berenang di Sungai Ogan, Pedagang Telur Hanyut Tenggelam

Satpol PP Palembang Copot APK Bacawako yang Langgar Aturan

Unsri Klaim Sudah Usulkan Reza Ghasarma Dipecat Sebagai Dosen