Empat Satwa Liar Dilepasliarkan BKSDA Sumsel di SM Padang Sugihan
Satwa dilepasliarkan jauh dari permukiman masyarakat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Selatan kembali melepasliarkan empat satwa liar ke habitatnya di kawasan Suaka Margasatwa (SM) Padang Sugihan. Keempat satwa tersebut merupakan hewan peliharaan masyarakat yang diserahkan ke BKSDA untuk direhabilitasi sebelum dilepasliarkan ke alam bebas.
"Satwa-satwa itu sebelum dilepaskan terlebih dahulu dititiprawatkan di Pusat Rehabilitasi Satwa (PRS) Punti Kayu, Palembang untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," ungkap Kepala BKSDA Ujang Wisnu Barata, Rabu (26/7/2023).
Baca Juga: BKSDA Sumsel Pasang GPS Pemantau Cegah Konflik Gajah dan Manusia
Baca Juga: Warga Muba Tewas Dililit Sanca Kembang Saat Menyadap Karet
1. Sebelum dilepas kesehatan hewan peliharaan telah diperiksa
Wisnu menerangkan keempat satwa yang dilepasliarkan terdiri dari dua buaya (Crocodylus Porosus), satu ular piton (Python Reticulatus) dan satu elang brontok (Spizaetus Cirrhatus). Menurutnya pelepasliaran ini merupakan bagian rehabilitasi yang dilakukan oleh pihaknya terhadap satwa tersebut.
"Pemeriksaan kesehatan satwa meliputi kondisi satwa, apakah telah sehat secara fisik dan bebas dari penyakit, serta pemeriksaan sifat atau karakter liar satwa," beber Ujang.
Baca Juga: Warga Muba Masak Ular Sanca yang Terperangkap di Corong Ikan