Dishub Usul Angkot Feeder LRT Palembang Gratis Hingga 2024
Perpanjang subsidi diajukan untuk dua rute angkutan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Dinas Perhubungan (Dishub) Palembang mengusulkan perpanjangan subsidi tarif dua rute angkutan pengumpan atau feeder LRT hingga akhir 2024. Tujuannya, sebagai bentuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.
"Untuk memperpanjang subsidi tarif angkutan feeder akan diusulkan ke DPRD Palembang. Apabila disetujui, masyarakat bisa menggunakan angkutan feeder gratis sampai tahun depan," ujar Kepala Dishub Palembang Afrizal, Kamis (20/7/2023).
Baca Juga: Kemenhub Bakal Tambah Rute Feeder LRT ke Unsri Indralaya
Baca Juga: Pengelola LRT Palembang Ditarget Penuhi 4 Juta Penumpang Tahun Ini
1. Biaya operasional dua rute mencapai Rp12 miliar
Rute angkutan feeder LRT di Palembang sudah ada tujuh perjalanan, yakni koridor 1 (Talang Kelapa - Talang Buruk) dan koridor 2 (Asrama Haji - Sematang Borang) Koridor 3 (Asrama Haji - Talang Betutu), Koridor 4 (Stasiun Polrestabes - Perumahan OPI), Koridor 5 (Stasiun DJKA - Tegal Binangun), Koridor 6 (Stasiun RSUD-Sukawinatan), dan Koridor 7 (Bukit - Stadion Kamboja via Stasiun Sriwijaya).
"Pemkot hanya subsidi koridor 1 dan 2, sedangkan rute lainnya disubsidi Kemenhub. Pemkot menganggarkan dana lebih kurang Rp12 miliar untuk subsidi ini, karena biaya operasional dua rute mencapai Rp1 miliar per bulan," kata dia.
Baca Juga: Sopir Feeder LRT Palembang Akui Lebih Nyaman Naik Transportasi Umum