Warga Lubuk Linggau Hanyut di Sungai Kelingi Saat Mencari Ikan
- Zainul (45) dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Kelingi saat mencari ikan.
- Anak korban menyaksikan kejadian dan berusaha mengikuti korban yang terseret arus melalui pinggiran sungai.
- Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian dengan metode penyisiran sungai menggunakan perahu rafting dan penyelaman di lokasi.
Lubuk Linggau, IDN Times - Seorang warga Lubuk Linggau bernama Zainul (45) dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Kelingi. Korban diduga terpeleset dan jatuh ke sungai hingga hanyut arus sungai yang deras saat tengah mencari ikan, Sabtu (1/2/2025) kemarin.
"Tim SAR sudah diperintahkan untuk melakukan pencarian di lokasi kejadian," ungkap Kasi Operasi Kantor SAR Palembang, Manca Rahwanto, Minggu (2/2/2025).
1. Anak korban melapor setelah lihat ayahnya tenggelam
Manca menjelaskan, korban sempat berpamitan dengan istrinya untuk pergi mencari ikan. Saat itu, korban mengajak anaknya yang paling kecil untuk menjala dari pinggir Sungai Kelingi. Naas saat akan melempar jala, korban terpeleset dan jatuh ke dalam sungai.
"Anak korban yang menyaksikan kejadian berlari mengikuti korban yang terseret arus melalui pinggiran sungai. Namun setelah beberapa saat korban tak lagi terlihat di permukaan," jelas dia.
2. Tim SAR lakukan penyelaman di TKP
Mendapati orang tuanya dalam bahaya, korban lantas berlari pulang ke rumah. Dirinya menyampaikan informasi jatuhnya korban ke ibunya hingga pihak keluarga akhirnya melapor ke tim SAR.
"Saat ini kita masih melakukan pencarian bersama Tim SAR Gabungan. Untuk metode pencarian kita lakukan dengan membagi Tim SAR Gabungan menjadi dua regu pencarian. Regu pertama akan melakukan penyisiran sungai dengan menggunakan perahu rafting dan regu kedua akan melakukan penyelaman di lokasi," jelas dia.
3. Pencarian masih dilakukan hari ini
Menurutnya, pencarian telah memasuki hari kedua dimana belum ada tanda korban ditemukan. Tim masih terus berusaha melakukan pencarian ke lokasi yang disinyalir menjadi lokasi tempat korban tenggelam.
"Hingga saat ini korban masih belum kita temukan namun akan terus kita upayakan agar korban secepatnya dapat kita temukan," jelas Manca.
