Tito Karnavian Dorong Palembang Jadi Pusat Jasa di Wilayah Perkantoran

17 Jun 2021, 15:54 WIB

Default Image IDN

Palembang, IDN Times - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang cerdas melihat peluang untuk memajukan daerah. Pada saat HUT ke-1338 tahun Palembang secara virtual, dirinya menyarankan Palembang membangun pusat perkantoran baru yang dikhususkan sebagai sentral jasa.

"Perlu dibangun perkantoran agar Palembang jadi kota jasa. Perusahaan perkebunan dan pertambangan di Sumsel bisa memiliki kantor pusatnya di Palembang. Ini akan meningkatkan APBD karena perputaran uangnya juga terjadi di ibukota Sumsel," ungkap Tito Karnavian, Kamis (17/6/2021).

1. Palembang punya SDM yang potensial

Default Image IDN

Selain menyerap pemasukan untuk APBD, langkah tersebut dinilai akan menciptakan banyak lapangan kerja baru bagi masyarakat Palembang. Namun untuk memulai itu semua diperlukan kejelian dan menangkap peluang yang ada.

"Dengan mobilitas akan membuka lapangan kerja yang luas dan mengubah mindset masyarakat. Apalagi potensi SDM masyarakat Palembang yang mencapai 1 juta orang sangat besar," jelas dia.

2. Palembang bisa meniru langkah Bangkok

Default Image IDN

Selain potensi perkantoran, Tito menjelaskan, Palembang bisa memaksimalkan Sungai Musi yang menjadi ikon sebagai pusat pariwisata di Sumsel. Palembang dapat meniru Bangkok, Thailand, yang bisa memaksimalkan pariwisata air.

"Bangkok dengan Sungai Chao Raya bisa menjadi destinasi andalan. Di sana, pemerintahnya bisa memadukan transportasi air dan pariwisata," ujar dia.

3. Semua tinggal menunggu inisiatif pemda

Default Image IDN

Menurut Tito, Palembang memiliki potensi yang sangat besar sebagai daerah dengan pariwisata air. Ditambah kuliner Palembang yang sudah diakui sebagai khas nasional. Hal ini bisa dimaksimalkan untuk menambah potensi pariwisata.

Beberapa event besar seperti SEA Games dan Asian Games, makin mengukuhkan pembangunan di Palembang. Komplek olahraga terbesar se-Asia dan Light Rail Transit (LRT) seharusnya menjadi penunjang.

"Tinggal inisiatif dari pemerintah daerah memaksimalkan semua kemajuan yang ada," tutup dia.