Suami Korban Pembunuhan di Palembang Berharap Pelaku Ditangkap
- Ibu dan anak korban pembunuhan di Palembang dimakamkan dalam satu liang yang sama.
- Anung Kurniawan berharap kasus ini segera terungkap dan pelaku ditangkap.
- Anung mengaku tidak memiliki musuh dan tidak tahu mengapa istri dan anaknya menjadi sasaran pembunuhan.
Palembang, IDN Times - Ibu dan anak korban pembunuhan di kawasan Macan Lindungan, Palembang, dimakamkan di TPU Puncak Sekuning Palembang. Saat guyuran hujan, kedua jenazah diantarkan warga beserta keluarga dalam kondisi hening.
Sang suami Anung Kurniawan (41) tampak berusaha tenang dan tegar sambil sesekali termenung. Istri Wasilah (40) dan anaknya Farah Atika Aliya (16) tewas dibunuh Orang Tak Dikenal (OTK) di kediamannya.
"Mudah-mudahan pelaku segera ditangkap dan dihukum dengan setimpal," ungkap Anung, Selasa (16/4/2024).
1. Ibu dan anak dalam liang yang sama
Anung menuturkan, istri dan anak perempuannya tersebut dimakamkan dalam satu liang yang sama. Dirinya pun berharap kasus ini segera mendapat titik terang dan pelaku segera ditangkap.
"Saya sudah menyerahkan kasus ini ke pihak kepolisian," jelas dia.
2. Suami korban sedang ke bengkel motor saat kejadian
Anung mengaku jika selama ini dirinya tak memiliki musuh. Dirinya pun tak tahu mengapa istri dan anaknya menjadi sasaran.
Saat kejadian, Senin (15/4/2024), dirinya sedang tak berada di rumah. Sejak pukul 08.00 WIB, dia mengaku pergi ke bengkel untuk memperbaiki motor sebelum anaknya menelpon.
"Saya keluar dari rumah sekitar jam 8 untuk memperbaiki aki motor karena soak, anak perempuan menelepon agar saya untuk segera pulang," jelas dia.
3. Korban terluka di bagian kepala
Diberitakan sebelumnya, pembunuhan terjadi disebuah rumah di Jalan Macan Lindungan, RT 03, RW 03, Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat I Palembang Senin (15/4/2024) pagi sekitar pukul 10.00 WIB.
Dari kejadian ini penghuni rumah ibu dan anak ditemukan tewas bersimbah darah didalam rumahnya dengan luka parah di kepala bagian belakang.
"Hasil konfirmasi kami dengan suami korban, barang-barang berharga milik korban tidak ada yang hilang, yang notabene masih utuh," ungkap Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono.
