Palembang, IDN Times - Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia Sumatra Selatan (ASPPI Sumsel) memprediksi angka kunjungan wisatawan di Palembang bakal mengalami kenaikan, khususnya saat libur lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah.
"Melihat kondisi saat ini, diprediksi ada peningkatan kedatangan wisatawan hingga 20 persen dari hari biasanya," ujar Kepala Penasehat ASPPI Sumsel, Herlan Aspiudin, Kamis (21/4/2022).
Menurutnya, prediksi peningkatan kehadiran wisatawan di Bumi Sriwijaya dipengaruhi izin mudik oleh pemerintah. Selain itu, waktu penetapan cuti bersama mulai 29 April hingga 9 Mei 2022.
"Dua tahun mati suri, jadi tahun ini tentu bakal banyak yang mudik dan pariwisata juga sudah diperbolehkan," kata dia.
Prediksi peningkatan jumlah wisatawan di Palembang diharapkan berdampak terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD), karena selama beberapa tahun terakhir merosot akibat pandemik COVID-19.
"Sebelum pandemik, sektor pariwisata mampu menyumbang Rp200 miliar per tahun untuk PAD. Kami berharap pada 2022 ini jumlah pendapatan bisa mencapai Rp150 miliar," tambahnya.
Tempat wisata di Palembang yang diperkirakan ramai yakni Sekanak Lambidaro, Punti Kayu, Jakabaring Sport City (JSC), Monpera, Benteng Kuto Besak (BKB), Al-Qur'an Raksasa, dan tempat lainnnya.
"Biasanya ketika lebaran silahturahmi, setelah itu mengunjungi tempat wisata bersama keluarga,” timpal dia.
Wali Kota (Wako) Palembang, Harnojoyo, mempersilakan warga untuk berwisata selama libur lebaran tahun ini. Namun ia mengingatkan semua pihak menerapkan protokol kesehatan (prokes).
"Silahkan saja berwisata, namun tetap menaati aturan," tegasnya.
Selain itu, Harnojoyo juga akan mengintruksikan kepada dinas terkait untuk mempersiapkan keamanan prokes di tempat-tempat wisata saat libur lebaran, mulai dari kebersihan, lingkungan yang steril, serta kenyamanan.