Palembang, IDN Times - Wakil Wali Kota (Wawako) Palembang, Fitrianti Agustinda, gagal mendapatkan vaksinasi COVID-19 perdana di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bari, , Jumat (29/1/2021). Kondisi kesehatannya tidak memungkinkan menjalani vaksinasi.
"Hari ini semestinya saya melakukan vaksinasi tahap pertama. Tetapi saat uji screening kesehatan, saya tidak lolos. Sehingga vaksinasi dibatalkan," ujarnya kepada awak media.
Perempuan yang akrab disapa Fitri itu menyebut, dirinya batal melakukan vaksinasi COVID-19 karena saat vaksinator memberikan 16 pertanyaan mengenai riwayat penyakit sebagai tahapan uji screening kesehatan, ia menjawab sedang mengalami alergi kulit.
"Saya mengalami alergi kulit, gatal-gatal karena udara Palembang beberapa waktu ini dingin. Jadi vaksinasi tidak dilakukan sampai kondisi kesehatan sembuh," jelasnya.
Fitri mengaku, alergi kulit yang ia derita merupakan penyakit langganan jika dirinya tidak dalam keadaan prima. Menurutnya, alergi yang ia alami juga pengaruh cuaca Kota Palembang yang turun hujan belakangan.
"Alergi dari kemarin dan sudah konsultasi ke dokter, sudah makan obat, tapi karena proses penyembuhan belum selesai jadi tidak bisa (vaksinasi). Alerginya bentol-bentol, disebut kaligata kalau kata orang kita. Pengaruhnya mungkin kalau gak dari makanan ya udara," ungkap dia.
Fitri juga meminta doa dari semua pihak agar dirinya kembali pulih dan segera menjadwalkan ulang pelaksanaan vaksinasi.
"Saya mohon doanya, agar kesehatan saya kembali pulih dan bisa ikut (vaksinasi) tahap pertama. Sekali lagi Mohon doanya untuk sehat dan segera mendapatkan vaksinasi," timpalnya.
Fitri juga mengimbau kepada masyarakat Palembang agar tidak takut melakukan vaksinasi COVID-19. Vaksinasi katanya sebagai cara melindungi diri dan sudah dipastikan keamanannya.
"Ayo untuk semua warga, vaksin tidak ada dampak apapun, tunggu nanti semuanya diberikan gratis dan tidak dipungut biaya," tandas dia.