Heboh Mobil Terpakir Berisi Senjata Api di Palembang Ternyata Mainan
Palembang, IDN Times - Masyarakat Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel), digegerkan penemuan senjata api laras panjang di dalam sebuah mobil yang terparkir di Jalan Jenderal Sudirman.
Tim Gegana dari Mako Brimob Polda Sumsel bahkan harus turun tangan mengamankan senjata tersebut. Peristiwa yang menghebohkan tersebut terjadi pagi hari ini sekitar pukul 06.30 WIB pagi.
"Kita patut khawatir makanya kita panggil Brimob untuk olah TKP, apakah ada bahan peledak dan unsur kejahatan lain," ungkap Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib, Jumat (24/6/2022).
1. Ternyata senjata api mainan
Ngajib menjelaskan, penemuan senjata api itu bermula saat anggota Satlantas melihat mobil Honda Brio warna merah dengan nomor polisi B 1305 DE terparkir melintang mengganggu pengguna jalan Jenderal Sudirman Palembang.
Saat berupaya menggeser mobil itu, anggota mengintip ke kursi bagian belakang mobil dan melihat ada senjata laras panjang.
"Namun setelah diamankan dan dibawa ke Mako Brimob, ternyata bukan senjata api melainkan senjata mainan," ungkap dia.
2. Polisi masih telusuri apakah mobil milik anggota
Mobil yang terparkir tersebut terdapat stiker berlambang senjata dan padi dengan huruf 44 bertuliskan semboyan Aksatriya Buwana Raksaka tahun 2019-2020 SPN Polda Sumsel.
Namun Ngajib belum mengetahui apakah mobil tersebut memang milik anggota Polri atau bukan. "Kita proses siapa pemilik kendaraan. Identitas belum kita ketahui," jelas dia.
3. Mobil tersebut diamankan di Mako Brimob
Seorang juru parkir di TKP, Andi (45) mengatakan, dirinya turut membantu tim Satlantas memindahkan kendaraan. Saat itu anggota melihat ada senjata api sehingga bergegas melaporkan kejadian untuk ditindaklanjuti.
"Aku datang dari jam 06.00 WIB, melihat anggota Polantas mendorong dan aku bantu. Aku lihat ada senjata di kursi bagian belakang yang diduga senjata laras panjang," tutup dia.
Saat ini mobil berserta senjata api mainan sudah dibawa ke Mako Brimob Polda Sumsel untuk diselidiki lebih lanjut.
