Palembang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Pariwisata atau Dispar Palembang, berjanji menambah ketek atau perahu kecil di pinggiran Sungai Musi. Ketek sebagai transportasi air warga Palembang bisa dijadikan wisatawan sebagai moda untuk bepergian.
"Melihat potensi selama ini sudah ada, beberapa kapal air melayani wisatawan menikmati wisata di Sungai Musi. Kami merencanakan akan ada penambahan ketek yang standby," ujar Kepala Dispar Palembang, Isnaini Madani, Senin (28/6/2021).
Menurutnya, penambahan ketek di Sungai Musi merupakan wujud apresiasi Pemkot Palembang untuk meningkatkan potensi destinasi wisata air di Palembang.
"Apalagi beberapa tahun silam Sungai Musi menjadi sumber air baku, jalur lalu lintas transportasi air dan bisnis, juga tempat wisata," kata dia.
Dispar Palembang berupaya melakukan pengembangan wisata air di Sungai Musi, dan beberapa anak sungai yang potensial dikembangkan secara bertahap. Program tersebut bakal menjadi andalan untuk menarik wisatawan berkunjung.
"Akan ada penambahan fasilitas wisata di sekitar sungai. Seperti nanti Sungai Musi tidak hanya untuk kunjungan ke Pulau Kemaro, tetapi sedang proses pengembangan anak sungai yang bermuara ke Sungai Musi ke Sungai Sekanak," timpalnya.
Isnaini mengatakan, industri pariwisata di Palembang kian melejit setelah kota pempek menjadi tuan rumah Asian Games pada 2018. Sehingga 73 objek wisata berpotensi untuk dikembangkan dan menarik kedatangan wistawan mancanegara.
Namun agar fasilitas publik di Palembang bisa menambah daya tarik wisatawan, pihaknya juga butuh dukungan semua pihak dan lapisan masyarakat untuk menjadikan destinasi wisata makin dilirik, seperti bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) dari pihak swasta.
"Beberapa objek wisata yang sudah dikenal, misalnya Sungai Musi, Pulau Kemaro, Kampung Kapitan, Kampung Al Munawar, Benteng Kuto Besak, dan Jembatan Ampera. Supaya makin banyak (wisatawan), objek ini ditambah sarana prasarana," tandas dia.