Curi Motor Demi Judi Slot, Aksi Pria di Palembang Terekam CCTV

16 Des 2021, 09:34 WIB

Press rilis Polda Sumsel terkait kasus pencurian motor (IDN Times/istimewa)

Palembang, IDN Times - Judi slot lagi-lagi membuat orang nekat melakukan pencurian. M Ilham Abdullah alias Apek, ditangkap 5 Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel. Aksi pencurian motor yang dilakukannya terekam kamera CCTV di perkarangan indekos korban, Jalan Sultan M Mansyur, Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang, Kamis (25/11/2021).

"Tersangka memang seorang residivis dalam kasus yang sama. Tersangka menggunakan uang hasil mencuri untuk bermain judi slot," ungkap Kasubdit 3 Jatanras Polda Sumsel, Kompol Christoper Panjaitan, Kamis (15/12/2021).

1. Tersangka merusak kunci motor

Press rilis Polda Sumsel terkait kasus pencurian motor (IDN Times/istimewa)

Dari hasil penyelidikan tim Jatanras, tersangka beraksi melakukan pencurian bersama seorang temannya yang masih diburu dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Saat hari pencurian, tersangka bersama rekannya masuk ke perkarangan indekos pada pukul 02.00 WIB. Melihat suasana sepi, tersangka membongkar area kunci dan mengeluarkan motor Yamaha R15 yang sedang terparkir.

"Tersangka bersama rekannya melakukan aksinya dengan merusak kunci kontak sepeda motor tersebut," jelas dia.

2. Polisi memburu satu lagi pelaku pencurian

Ilustrasi pencurian (IDN Times/Mardya Shakti)

Dari aksi pencurian itu, tersangka apek menyerahkan proses penjualan motor kepada rekannya. Dari sana, dirinya memperoleh uang untuk berjudi. Dari tangan tersangka, polisi berhasil mengamankan satu buah kunci Y untuk membongkar tempat kunci motor curian, dan menyita satu unit sepeda motor Yamaha BG 5207 ZQ milik tersangka.

"Tersangka mendapat Rp500 ribu dari DPO. Sejauh ini kita tetap akan mengejar pelaku satu lagi," tutup dia.

3. Kedua pelaku tak pernah bertemu lagi setelah mencuri

Press rilis Polda Sumsel terkait kasus pencurian motor (IDN Times/istimewa)

Tersangka Apek hanya bisa mengakui perbuatannya. Mereka menamakan aksi pencurian motor sebagai proses memetik. Keduanya berbagi tugas, di mana Apek mengawasi lokasi dan rekannya melakukan pencurian motor.

"Saya hanya dapat Rp500 ribu. Setelah pencurian itu, kami berpisah dan belum bertemu lagi," tutup dia.