Palembang, IDN Times - Dua nama petinggi Partai Demokrat (PD) asal Sumatra Selatan, Syofatillah Mozhaib alias Opat dan Marzuki Alie, muncul sebagai nama-nama pendukung Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD).
Keduanya bahkan dipecat oleh Dewan Pimpinan Partai (DPP) kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) karena dituding melakukan kudeta, dan melanggar AD/ART sebelum Kongres Luar Biasa (KLB) dilakukan.
"Mereka berdua melakukan kekisruhan di partai ini, jadi wajar-wajar saja dipecat sampai dikeluarkan dari partai. Kalau sayang dengan partai bagaimana urun rembuk agar partai ini besar, bukan merusak dari dalam," ungkap Sekretaris DPC Partai Demokrat Kota Palembang, Anton Nurdin kepada IDN Times, Kamis (11/3/2021).